www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
RAPP Dukung PIN 2024 di Pelalawan, Targetkan 62.441 Dosis Vaksin Polio
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Napi Lapas Pekanbaru Kendalikan Peredaran Narkoba, Polda Riau: Pelaku Pakai HP di Sel
Kamis, 26 Januari 2023 - 13:06:20 WIB

PEKANBARU - Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau berhasil mengungkap peredaran gelap barang haram di Kota Pekanbaru. Dalam pengungkapan itu, polisi mengamankan 20 kg sabu-sabu dan 20 ribu butir pil ekstasi.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengatakan, tiga orang pelaku ditangkap dalam pengungkapan itu. Ketiganya dikendalikan oleh seorang narapidana (napi) yang tengah berada di dalam Lapas Klas IIA Pekanbaru.

Napi yang menjadi pengendali peredaran narkoba itu yakni Leo (38). Sementara tiga orang yang diringkus yakni IRF (25) dan NIA (25) yang berperan sebagai kurir, serta satu orang yang merupakan penerima barang haram itu berinisial AFR (32). 

Tim mendapatkan informasi masyarakat pada 6 Januari 2023, lalu langsung bergerak dan berhasil mengamankan tersangka IRF dan NIA. Keduanya ditangkap di sebuah rumah di Perumahan Grand Bafanda Blok E 3 Nomor 10, Jalan Tanjung Puri, Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru.

Dari rumah tersebut, kepolisian mengamankan barang bukti 20 kg sabu terbungkus kantong teh cina bertuliskan ZH668 dan 4 kantong plastik berisi 20 ribu butir ekstasi.

"Dari hasil interogasi terhadap keduanya, didapatkan informasi bahwa barang bukti tersebut baru saja dijemput di salah satu home stay di Pekanbaru, setelah keduanya mendapatkan perintah dari tersangka LEO yang merupakan napi Lapas Klas IIA Pekanbaru," beber Sunarto, Kamis (26/1/2023).

Kata Sunarto, memberikan perintah melalui aplikasi whatsApp kepada IRF agar keduanya mengantarkan 10 kg sabu dan 10 ribu butir ekstasi kepada kurir penjemput dengan menggunakan sandi "21". Keduanya dijanjikan akan mendapatkan upah Rp5 juta atas aksi itu. 

Dari hasil keterangan kedua kurir tersebut, kepolisian kemudian melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan sang penerima, yakni AFR di hari yang sama di depan masjid yang berada di Jalan Parit Indah Pekanbaru. 

Dari interogasi terhadap AFR, mengaku dirinya diperintah pelaku BOB, yang saat ini DPO, melalui komunikasi WhatsApp untuk menjemput 10 kg sabu dan 10.000 butir ekstasi dengan sandi "21".

"Pada Selasa 10 Januari sekitar pkl 15.00 WIB, tim Opsnal Subdit III mengamankan tersangka Leo di lembaga pemasyarakatan kelas IIA Pekanbaru. Dari tangan Leo juga diamankan satu buah kartu debit BCA dan satu unit handphone android," tambahnya. 

Para Tersangka dijerat pasal 114 ayat (2) jo psal 112 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Dengan ancaman pidana hukuman mati, seumur hidup ataupun paling lama 20 tahun penjara.

Penulis: Bayu Derriansyah
Editor: Riki

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Bupati Pelalawan, H Zukri secara simbolis memberikan tetes vaksin polio kepada balita sebagai tanda dimulainya pencanangan PIN polio serentak tingkat Kabupaten Pelalawan tahun 2024.(foto: istimewa)RAPP Dukung PIN 2024 di Pelalawan, Targetkan 62.441 Dosis Vaksin Polio
Tokoh Riau, Dr Chaidir.(foto: int)Dua Tokoh Riau Dipanggil Polda Riau Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Peresmian Riau Creative Hub di Pekanbaru, Riau.Sah Diresmikan, RCH Diharapkan Jadi Wadah Lahirnya Karya Insan Ekraf Riau
Acara Astra Financial di GIIAS 2024.Deretan Penawaran Astra Financial di GIIAS 2024
Ketua DPW Samade Riau, Karmila Sari dalam pelatihan pengolahan lidi sawit (foto/ist)Samade Dorong UMKM Riau Olah Lidi Sawit Jadi Produk Bernilai Jual Tinggi
  Sebaran titik panas di Riau.(ilustrasi/int)Jelang Akhir Pekan Hotspot di Riau Menurun, Tersisa 11 Titik Panas Pagi ini
Pemadaman Karhutla.(ilustrasi/int)Tak Ada Hujan Hari ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Potensi Karhutla di Riau
Spanduk bewarna putih itu bertuliskan "Rumah dinas ini milik Pemerintah Provinsi Riau Dibawah Supervisi KPK,".Rumah Dinas Pemprov Riau Dikuasai Mantan Pejabat Disita, Dipasang Spanduk 'Dibawah Supervisi KPK'
Paparkan Potensi Gula Sagu, Dua Saudara Kandung Asal Kepulauan Meranti Raih Medali Emas Ajang WICO 2024 di Korea Selatan
Heli water bombing BNPB.(foto: int)Upaya Penanganan Karhutla, BNPB Kirim Tambahan Heli Water Bombing ke Riau
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
RGE Jurnalism Workshop Perkaya Pengetahuan Wartawan
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved