PEKANBARU - Pj Walikota Muflihun mengatakan etnis Tionghoa merupakan warga Pekanbaru. Maka itu Muflihun berharap warga Tionghoa bersama-sama dengan Pemko untuk membangun Pekanbaru Kota Bertuah.

Itu disampaikan Pj Wako Muflihun saat perayaan Imlek Tahun 2574/2023 di Jalan Karet pada Sabtu (21/1/2022) malam. Dengan keragaman, maka butuh kolaborasi antar etnis dalam pembangunan daerah.

"Saya sudah mengikrarkan kepada Forum Pembauran Kebangsaan (FKP) bahwa dimana bumi dipijak di situ langit di junjung. Hari ini, ada 78 suku di Pekanbaru," sebut Muflihun dikutip Pekanbaru.go.id.

Perpaduan berbagai etnis dan agama ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan Kota Pekanbaru. Pada Tahun Kelinci Air ini juga diharapkan usaha dan perekonomian bisa bergerak lebih cepat.

"Pada Tahun Kelinci Air ini, saya harap bisa membawa perubahan. Semoga kebersamaan kita ini dapat membantu Pekanbaru ke arah lebih baik," sambungnya.

Perayaan malam pergantian Imlek Tahun 2574/2023 itu juga dihadiri Pj Sekda Pekanbaru, Indra Pomi dan Ketua Panitia lmlek Bersama sekaligus Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau Steven Sanjaya.

Steven Sanjaya menjelaskan, PSMTI telah melakukan beberapa kegiatan dalam menyambut Imlek. Seperti pembagian sembako dan pengobatan gratis bagi masyarakat yang tidak mampu.

Kemudian silaturahmi dalam rangka Hari Raya Imlek di SKA Co Ex pada 24 Januari. Untuk Cap Go Meh bakal digelar di Mal Pekanbaru pada 4-5 Februari. (*)

BERITA LAINNYA
Hotspot di Sumatera Sore ini Membara Capai 136 Titik Termasuk Riau Kadishub Pekanbaru: Tak Diberi Karcis, Masyarakat Boleh Tak Bayar Parkir Dishub Pekanbaru: Tak Ada Jukir dalam Area SPBU Pemasukan Aries Lancar, Virgo Jangan Menyerah, Pisces Perlu Terobosan Baru Hanya ASN yang Disanksi Usai Ngamar Bareng Wabup, Mardianto Manan: Bupati dan Wakilnya Setara		Malam Libur Panjang, Kapolres Pelalawan Pastikan Kesiapan 'Pleton Siaga Ombak' Buka Turnamen Bupati Pelalawan Cup U-40 2023, Ini Kata Zukri Misran AHASS Berikan Promo Service 'JUARA' Khusus Pelajar dan Mahasiswa se-Riau JCH Tertunda Bukan Batal Berangkat, Kemenag: Ke Tanah Suci Setelah Prasyarat Lengkap Hotspot di Sumatera Menurun, 1 Titik Panas di Bengkalis