www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
RAPP Dukung PIN 2024 di Pelalawan, Targetkan 62.441 Dosis Vaksin Polio
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Wacana Bandara Dipindahkan ke Siak, Mardianto Manan: Sudah Tepat
Kamis, 23 Mei 2024 - 17:02:43 WIB
Pemindahan bandara SSK II dinilai Mardianto sudah tepat karena lokasi saat ini yang berada persis di tengah kawasan padat penduduk. (foto:bandara SSK II Pekanbaru/int)
Pemindahan bandara SSK II dinilai Mardianto sudah tepat karena lokasi saat ini yang berada persis di tengah kawasan padat penduduk. (foto:bandara SSK II Pekanbaru/int)

Baca juga:

Beredar Kabar Pesawat Super Air Jet Sempat Gagal Landing, Ini Kata Otoritas Bandara SSK II Pekanbaru
Penyelundupan Paket Ayam Berisi Sabu 1 Kg di Bandara Pekanbaru Terbongkar
3.325 Jemaah Haji Asal Riau Bakal Kembali Lewat Bandara SSK II Pekanbaru Selama 15 Hari

PEKANBARU - Wacana pemindahan Bandar Udara (Bandara) Sultan Syarif Kasim (SSK) II dari Kota Pekanbaru ke Kabupaten Siak didukung oleh anggota DPRD Riau Mardianto Manan.

Mardianto yang juga seorang ahli tata kota bergelar doktor itu mengatakan bahwa lokasi Bandara SSK II di Pekanbaru saat ini dikelilingi oleh pemukiman padat penduduk sehingga berpotensi menimbulkan lebih banyak kerugian.

"Memang sudah harus dipindahkan karena itu di tengah permukiman," kata dia, Kamis (23/5/2024).

Mardianto menjelaskan pada radius dua kilometer dari sebuah bandara disebut dengan wilayah Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP).

"Kawasan KKOP itu harusnya dikosongkan dari pemukiman. Kalau sekarang di Bandara SSK II Pekanbaru itu setelah pagarnya malah rumah penduduk," ujarnya.

Mardianto menambahkan, sepengetahuannya di sepanjang sisi kiri Jalan Rambutan yang ada di sekitar Bandara SSK II Pekanbaru tidak boleh mendirikan bangunan.

"Karena itu KKOP. Tapi sekarang malah ada perumahan mewah, ruko-ruko, dan ada berapa banyak lagi perumahan di sana," sebutnya.

Dilarangnya lokasi permukiman di sekitar bandara, jelas Mardianto, bukannya tanpa dasar. Ada banyak bahaya yang mengintai masyarakat.

"Gendang telinga anak terutama bayi itu bisa rusak permanen mendengar suara pesawat, lalu kalau (pesawat) jatuh. Bahkan ada sebuah rumah makan yang berada persis di depan lintasan pesawat. Itu tidak boleh. Kalau ada izinnya, kok bisa? Itu kan KKOP," pungkas Mardianto.

Ia mengungkap wacana pemindahan bandara itu juga sudah sejak lama direncanakan pemerintah dan sudah dilakukan berbagai kajian.

"Secara tata ruang harus mumpuni dia. Jangan di lahan gambut, jangan di daerah berbukit-bukit dan jangan di kawasan hutan lindung apalagi di kawasan permukiman dan industri," sebutnya.

Jika lokasi bandara yang baru berada jauh dari ibukota, Mardianto menambahkan, harus ada jarak tempuh maksimal yang dipikirkan termasuk transportasi.

"Kalau bandara ini jauh dari mana-mana dan butuh waktu, kalau tidak salah saya maksimal jaraknya dua jam dari ibukota. Itu harus difasilitasi juga transportasinya dari bandara yang baru ke ibukota. Sediakan komuter (kereta) misalnya atau transport yang lain," terang Mardianto.

Jika perlu, ia melanjutkan, pemerintah dan pihak bandara juga membeli Hak Guna Usaha (HGU) kebun-kebun sawit yang ada di sekitar lokasi bandara yang baru agar dapat dipastikan daerah tersebut aman dari pembangunan dan pemukiman.

"Kita belajar dari kejadian-kejadian di daerah lain di mana ketika ada kecelakaan pesawat menimpa tukang becak dan masyarakat lainnya. Lebih baik pesawat ini kalau misalnya terjadi apa-apa, jatuhnya ke lahan sawit daripada menambah jumlah korban karena jatuh menimpa masyarakat," tutupnya.

Penulis: Rinai
Editor: Satria

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Bupati Pelalawan, H Zukri secara simbolis memberikan tetes vaksin polio kepada balita sebagai tanda dimulainya pencanangan PIN polio serentak tingkat Kabupaten Pelalawan tahun 2024.(foto: istimewa)RAPP Dukung PIN 2024 di Pelalawan, Targetkan 62.441 Dosis Vaksin Polio
Tokoh Riau, Dr Chaidir.(foto: int)Dua Tokoh Riau Dipanggil Polda Riau Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Peresmian Riau Creative Hub di Pekanbaru, Riau.Sah Diresmikan, RCH Diharapkan Jadi Wadah Lahirnya Karya Insan Ekraf Riau
Acara Astra Financial di GIIAS 2024.Deretan Penawaran Astra Financial di GIIAS 2024
Ketua DPW Samade Riau, Karmila Sari dalam pelatihan pengolahan lidi sawit (foto/ist)Samade Dorong UMKM Riau Olah Lidi Sawit Jadi Produk Bernilai Jual Tinggi
  Sebaran titik panas di Riau.(ilustrasi/int)Jelang Akhir Pekan Hotspot di Riau Menurun, Tersisa 11 Titik Panas Pagi ini
Pemadaman Karhutla.(ilustrasi/int)Tak Ada Hujan Hari ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Potensi Karhutla di Riau
Spanduk bewarna putih itu bertuliskan "Rumah dinas ini milik Pemerintah Provinsi Riau Dibawah Supervisi KPK,".Rumah Dinas Pemprov Riau Dikuasai Mantan Pejabat Disita, Dipasang Spanduk 'Dibawah Supervisi KPK'
Paparkan Potensi Gula Sagu, Dua Saudara Kandung Asal Kepulauan Meranti Raih Medali Emas Ajang WICO 2024 di Korea Selatan
Heli water bombing BNPB.(foto: int)Upaya Penanganan Karhutla, BNPB Kirim Tambahan Heli Water Bombing ke Riau
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
RGE Jurnalism Workshop Perkaya Pengetahuan Wartawan
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved