BENGKALIS - Wakil Bupati Bengkalis, H Bagus Santoso berkomitmen untuk mengatasi masalah stunting melalui Gebyar Audit Kasus Stunting (AKS) dengan tema Riau 'BERAKSI' (Bergerak dan Intervensi Kasus Stunting).

Acara AKS tahun ini digelar di Kantor Desa Simpang Padang, Kecamatan Bathin Solapan, Senin (4/3/2024).

Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan harapannya agar melalui AKS, angka stunting di Kabupaten Bengkalis dapat terus menurun.

"Dalam upaya mewujudkan kabupaten bengkalis zero stunting, Pemkab bersama seluruh tim lintas sektoral melakukan aksi kolaborasi percepatan penurunan stunting," ungkap Wabup.

Wabup menegaskan pentingnya peran Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkalis.

"TPPS harus menjalankan tugas serta fungsinya secara maksimal. Kinerja TPPS harus terus ditingkatkan, termasuk TPPS di kecamatan maupun di desa dan kelurahan," kata Bagus.

Target penurunan stunting tahun 2024 optimis bisa mencapai level 2-3 persen. Pada tahun 2023, prevalensi stunting di Kabupaten Bengkalis berhasil menurun menjadi 8,4 persen, menjadikannya Kabupaten dengan capaian terendah di Riau. Bagus menekankan perlunya tetap waspada dan bekerja keras untuk menjaga capaian tersebut.

"Jangan berbangga diri dulu, dan kita juga tidak boleh lengah dengan apa yang telah kita raih. Kita harus tetap waspada dengan terus bekerja keras untuk memastikan prevalensi stunting di kabupaten bengkalis ini jangan sampai naik, dan harus terus turun," tambahnya.

AKS tahun ini difokuskan pada tujuh Desa di wilayah kerja Puskesmas Balai Makam, termasuk Desa Simpang Padang dan Desa Balai Makam.

Bagus berharap tujuan dari AKS dan Pelayanan KB serentak ini bisa tercapai, serta berharap kegiatan ini dapat diperluas ke seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Bengkalis.

"Saya harap kepada seluruh sasaran intervensi percepatan penurunan stunting untuk mendapatkan rencana tindak lanjut, intervensi yang terukur dan terlaporkan dengan baik," tuturnya.

"Semua pihak harus mengambil peran sesuai dengan tugas fungsi dan perannya dalam upaya percepatan penurunan stunting di kabupaten bengkalis," pungkas Bagus.

Penulis: Zulkarnaen
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Swadaya di Riau Naik jadi Rp3.279/Kg Pembelian Pertalite di Inhu Wajib QR Code, Masyarakat Diminta Segera Daftar Kajari Pekanbaru Ingatkan Tim Sukses Paslon Pilkada Tak Sebar Isu Negatif Banjir, Buaya Muara Muncul di Depan Kantor BPBD Rohil 2.071 Pelamar CPNS Pemprov Riau Segera Jalani Ujian SKD		Sejumlah Anggota DPRD Riau Ajukan Cuti Kampanye Pilkada Serentak 2024 Musnahkan Barang Bukti Sabu, Wakapolsek Bangko Ajak Masyarakat Berperan Aktif Berantas Narkoba Program Pulut Ketan: Upaya Disnakertrans Riau Lindungi Pekerja Rentan DPRD Riau Bahas Evaluasi APBD Perubahan 2024, Harmonisasi Masih Diperlukan Ramalan Zodiak 8 Oktober 2024: Leo Wspada Pengeluaran, Cancer Harus Disiplin