www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
DLHK Pekanbaru Intensifkan Penegakan Jam Buang Sampah
 
Semprot Pantai Cegah Corona, Pemerintah Spanyol Dapat Kecaman Warga
Sabtu, 02 Mei 2020 - 09:54:46 WIB

MADRID - Pemerintah Spanyol meminta maaf kepada masyarakat setelah menyemprot pantai dengan pemutih yang tujuannya melindungi anak-anak tertular virus Corona.

Dilansir dari Insider, Pantai Zahara de los Atunes telah disemprot dengan larutan pemutih yang dianggap dapat menjadi disinfektan untuk mencegah penularan Corona. Alih-alih mendapatkan dukungan masyarakat, aksi ini justru mendapat kecaman karena dapat merusak lingkungan.

Penyemprotan pantai sepanjang lebih dari 2 km menggunakan traktor itu, awalnya bertujuan untuk mensterilkan lokasi sebelum anak-anak bermain di sana usai masa lockdown usai. Tetapi pegiat lingkungan lokal menyebut aksi ini sebagai tindakan brutal bagi ekosistem Zahara de los Atunes.

Pegiat lingkungan Maria Dolores Iglesias mengatakan, ia melihat sendiri kerusakan pada pantai. "Ini membunuh semuanya yang ada di pantai, tak ada yang terlihat lagi, termasuk serangga,"ujar Iglesias.

"Pemutih digunakan sebagai disinfektan yang sangat kuat, masuk akal jika digunakan untuk mendisinfeksi jalanan dan aspal, tetapi di sini kerusakannya brutal," kata dia.

"Mereka telah menghancurkan ruang gundukan (dune) dan melanggar semua aturan. Ini merupakan penyimpangan, virus itu hidup pada manusia, bukan di pantai. Ini gila," katanya sebagaimana diwartakan BBC.

Lebih lanjut, Iglesias menjelaskan bahwa sebenarnya pantai memiliki mekanisme sendiri dalam membersihkan diri sehingga tidak perlu menyemprot pantai dengan pemutih, bahkan dengan tujuan untuk membunuh virus Corona.

"Mereka tidak memikirkan bahwa ini adalah lingkungan ekosistem yang hidup," ungkapnya dikutip detikcom.

Menanggapi hal itu, pejabat lokal, Agustin Conejo mengakui bahwa tindakan itu salah.

"Saya mengakui itu adalah kesalahan, itu dilakukan untuk tujuan yang baik," ucapnya.

Pemerintah Andalusia, tempat pantai itu berada, kini sedang memperimbangkan untuk mendenda otoritas lokal atas tindakan tersebut.

Saat ini Pemerintah Spanyol tengah bersiap untuk menyudahi masa lockdown di Negeri Matador itu. Kegiatan rencananya akan berlangsung normal pada akhir Juni. Jumlah kasus Corona di Spanyol sendiri termasuk yang tertinggi di dunia, dengan total korban meninggal berjumlah 23.800 orang.(*)


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Buang sampah sembarangan.(ilustrasi/int)DLHK Pekanbaru Intensifkan Penegakan Jam Buang Sampah
ilustrasi8 Tips Biar Lantai Rumah Kamu Wangi Abis Lebaran
Kafilah Siak di MTQ ke-42 Riau di Kota Dumai.(foto: diana/halloriau.com)Mantap, Kafilah Siak Masuk Final 8 Cabang Lomba MTQ ke-42 Riau
  Sayembara maskot dan jingle Pilgubri 2024 (foto:kpuriau) Berhadiah Rp55 Juta, KPU Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pilgubri 2024
Proses PPDB 2024.(ilustrasi/int)Disdik Pekanbaru Gandeng 3 OPD dalam PPDB 2024/2025
Anggota Komisi I DPRD Riau Mardianto Manan (foto:rinai/halloriau)Isu Gelombang Lanjutan Pejabat Pemprov Riau Mundur Berjamaah, Anggota DPRD Riau: Ada yang Tidak Beres
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved