PEKANBARU - Setelah tiga hari pencarian, Tolona Laiya (50), warga Desa Rantau Kasai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) akhirnya ditemukan.

Petani jagung itu ditemukan sudah tak bernyawa usai tenggelam ketika menyeberangi Sungai Rokan. Petani itu hanyut tepatnya di Desa Ulak Patian, Kecamatan Kepenuhan.

"Pada saat itu sungai dalam keadaan surut namun ada bagian yang berarus deras dan dalam. Pada saat itu korban sudah menyeberangi sungai namun saat dipertengahan korban terbawa arus dan tenggelam. Keponakannya tidak sempat menolong karena korban sudah terbawa arus sungai," sebut Kepala Basarnas Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya, Rabu (19/10/2022).

Saat itu, keponakan korban dan juga warga sekitar sempat berusaha melakukan pencarian. Tetapi korban tidak kunjung ditemukan.

Kemudian korban baru ditemukan pada pencarian hari ketiga oleh Tim SAR pada pukul 08.40 WIB, Rabu (19/10/2022).

"Korban ditemukan dengan jarak kurang lebih 10 kilometer ke arah hilir sungai. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," ungkapnya.

I Nyoman mengatakan, usai ditemukan, korban kemudian dievakuasi. Jenazah dibawa ke Puskesmas Kepenuhan sebelum selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga untuk kebumikan.

Penulis: Bayu Derriansyah
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
Tak Ada Hujan Hari ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Potensi Karhutla di Riau Rumah Dinas Pemprov Riau Dikuasai Mantan Pejabat Disita, Dipasang Spanduk 'Dibawah Supervisi KPK' Paparkan Potensi Gula Sagu, Dua Saudara Kandung Asal Kepulauan Meranti Raih Medali Emas Ajang WICO 2024 di Korea Selatan Upaya Penanganan Karhutla, BNPB Kirim Tambahan Heli Water Bombing ke Riau Masa Transisi Karakter, BRK Syariah Berikan Edukasi Pentingnya Menabung di SMPN 26 Pekanbaru		Sah Diresmikan, RCH Diharapkan Jadi Wadah Lahirnya Karya Insan Ekraf Riau Deretan Penawaran Astra Financial di GIIAS 2024 Samade Dorong UMKM Riau Olah Lidi Sawit Jadi Produk Bernilai Jual Tinggi Coklit Pilkada Serentak 2024 Rampung 100 Persen, KPU Riau Optimis Data Pemilih Akurat dan Valid 9 Orang Diamankan dalam Razia di 2 Kampung Narkoba di Pekanbaru