PASIR PANGARAIAN - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rokan Hulu, naik kelas menjadi rumah sakit kelas tiga pelayanan berstandar nasional, setelah berhasil meraih predikat akreditasi Tingkat Madya dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
Direktur RSUD Rohul dr Novil Raykel, Jumat (18/1/2019) mengatakan, Kepastian RSUD Rohul raih sertifikasi Akreditasi Tingkat Madya, sudah diumumkan melalui laman resmi KARS www.akreditasi.kars.or.id pada tanggal 31 Desember 2018 lalu. Dalam website tersebut, RSUD Rohul berada di urutan ke 28.
"Dengan sudah keluarnya hasil penilaian akreditasi dari KARS tersebut, maka Kementerian Kesehatan RI, juga sudah merekomendasikan RSUD Rohul sebagai Fasilitas Kesehatan tingkat lanjutan yang tetap dipercaya melayani Pasien BPJS," tegas dr Novil.
Dikatakan Novil, pemberian Predikat Akreditasi Madya ini didapatkan melalui penilaian terukur dengan Standar Sistem Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) yang dilakukan KARS di RSUD Rohul pada Tanggal 17-21 Desember 2018.
Pencapaian yang didapat RSUD Rohul, karena dukungan dan komitmen dari Bupati Rohul, H Sukiman, Pemkab Rohul, dinas terkait, para dokter, serta seluruh insan rumah sakit serta sthekhoder terkait untuk menghadirkan perubahan dalam peningkatan layanan di Rumah Sakit kebanggaan masyarakat Rohul tersebut.
"Tentunya pencapaian ini buah dari komitmen kita bersama selama ini, termasuk dukungan Bupati Rohul H Sukiman serta semua pihak, dalam melakukan perbaikan pelayanan di Rumah sakit yang kita cintai. Keberhasilan tersebut juga tak lepas dari support yang diberikan Pemkab Rohul dan DPRD Rohul, yang telah banyak memberikan motivasi dan juga anggaran ke RSUD Rohul," ungkapnya.
Sertifikasi akreditasi Madya yang diperoleh RSUD Rohul, kata Novil, tidak serta merta membuat pihaknya berpuas diri dalam meningkatkan mutu pelayanan. Namun, hasil akreditasi ini adalah proses awal dalam upaya meningkatkan perubahan dan pembaruan, meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien. Tantangan selanjutnya, adalah mempertahankan predikat Madya pada verifikasi yang akan dilakukan KARS pada bulan November 2019 mendatang.
"Bagi kami, proses Akreditasi merupakan proses tiada henti (never ending process) dalam meningkatkan mutu pelayanan. Untuk itu membutuhkan komitmen kuat dari semua insan kesehatan, khusunya di RSUD dalam perubahan budaya kerja serta pelayanan yang mengutamakan pasien safety dalam penanagan,” terangnya.
“Apalagi bulan November 2019 mendatang, akan dilakukan verifikasi ulang, untuk memastikan apakah kita siap mengemban predikat Madya ini," sebutnya.
Karena itu, Dr Novil berharap ke pemerintah daerah baik Pemkab Rohul dan Juga DPRD Rohul selaku pemilik (user) Rumah Sakit agar dapat terus memberikan support khususnya anggaran dalam rangka meningkatkan sarana dan prasarana di RSUD jelang dilakukannya Verifikasi Ulang oleh KARS, sekaligus meraih Predikat Rumah Sakit Paripurna pada tahun 2021 mendatang.
"Kita harap pemerintah daerah dapat berikan dukungan, guna memenuhi semua rekomendasi dari KARS baik sarana dan prasarana dalam upaya meningkatkan pelayanan secara berkelanjutan. Kita harapkan, di tahun 2021, RSUD Rohul dapat meraih predikat Rumah Sakit Paripurna,” harapnya. (Adv/Pemkab Rohul).
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpeg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
