BAGANSIAPIAPI - Tingginya harga elpiji 3 KG di pasaran akhir-akhir ini membuat Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Rokan Hilir berinisiatif melakukan operasi pasar LPG 3 Kg dengan harga Rp18.000.

Operasi pasar penyaluran langsung tepat sasaran LPG 3 Kg bersubsidi untuk masyarakat miskin ini mulai digelar pada pukul 09:00 WIB di depan kantor BPKAD Jalan Merdeka Bagansiapiapi, Rabu (27/12/2017) kemarin.

"Hari ini Disperindag Rohil melakukan operasi pasar LPG 3 Kg dengan menyalurkan langsung tepat sasaran kepada masyarakat miskin dengan harga Rp18.000," kata Kepala Dinas Disperindag Rohil, Drs H Sukma Alfallah MSi.

Kegiatan operasi pasar penyaluran LPG 3 Kg ini disampaikan Sukma guna mengatasi kelangkaan elpiji bersubsidi ini di Rohil, serta untuk menormalkan kembali harga pasar. Penyaluran dilakukan di empat titik yakni di Kecamatan Bangko, Rimba Melintang, Tanah Putih, dan Bagan Batu.

"Penyalurannya ada di empat titik yakni di Bagansiapiapi, Rimba Melintang, Tanah Putih di Bagan Batu juga ada. Hal ini dilakukan dalam upaya untuk mengisi kelangkaan dan menormalkan kembali harga pasar," jelasnya.

Menurut Sukma Alfalah, penyaluran Elpiji 3 Kg yang disalurkan hari ini 2 EO dan di Bagansiapiapi sebanyak 560 tabung. Untuk penyaluran berikutnya menunggu jika tinggi permintaan masyarakat.

Sementara untuk menindak lanjuti adanya tindakan pangkalan nakal yang menaikan harga seenaknya, pihak Desperindag Rohil akan menurunkan tim untuk mengecek langsung ke lapangan.

"Kita selidiki dululah, apakah ada penimbunan atau ada orang spekulasi, nanti kita turunkan tim untuk itu dan jika ada ditemukan menyalahi izin akan ditindak sesuai peraturan yang berlaku. Yang jelas karena masyarakat dalam keadaan susah makanya kita upayakan operasi pasar ini dulu terutama dalam menghadapi natal dan tahun baru," ungkapnya.

Penulis : Afrizal
Editor : Yusni Fatimah