Tera Ulang dan Kerajinan Tenun Diyakini Mampu Tingkatkan PAD Rohil
Minggu, 06 November 2016 - 19:42:23 WIB
BAGANSIAPIAPI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohil akan menjadikan tera ulang timbangan dan tenun sebagai salah satu pendapatan asil daerah (PAD) Negeri Seribu Kubah pada tahun 2017 mendatang.
Pasalnya, saat ini tera ulang yang dulunya dikelola oleh Propinsi Riau akan diserahkan ke pemerintah daerah dan akan dimulai dikelola awal tahun depan.
Demikian hal ini disampaikan Kadis perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Rohil, H Syafruddin HS, akhir pekan lalu, di Bagansiapiapi. Ia mengatakan, saat ini Pemkab Rohil telah membangun kantor metrologi di Batu Enam, Bagansiapiapi. Selain itu tenaga teknisnya juga telah disekolahkan agar nantinya mampu mengelola tera timbangan tersebut dengan baik.
"Tera ulang timbangan memang hanya dilakukan satu tahun sekali, namun jumlahnya mencapai puluhan ribu dari pelaku usaha yang ada di Kabupaten Rohil. Nah, jika ini dimanfaatkan dengan maksimal maka tidak tertutup kemungkinan akan mampu menambah penghasilan daerah di sektor perdagangan," ujarnya.
Ditambahkannya, Ia juga mengatakan kalau para pedagang diwajibkan untuk melakukan tera ulang, jika tidak dilakukan maka akan ditindak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Disebutkan Syafruddin, untuk penganggaran timbangan bagi pedagang di pasaran juga sudah dilakukan karena berjualan tidak lagi dibenarkan memakai timbangan kue berwarna orange.
"Kita tidak akan melakukan penarikan timbangan orange itu begitu saja, makanya pada tahun 2017 nanti baru kita lakukan penarikan dengan menggantinya dengan timbangan baru," jelasnya.
Lebih jauh dikatakan, Pada tahun 2017 nanti kita juga melakukan pembinaan terhadap penenun yang selama ini dibina oleh lembaga adat melayu (LAM) Rohil. Dimana penenun itu akan diambil alih oleh Disperindag dan dilakukan pembinaan.
"Kita punya tenaga tenun yang jumlahnya belasan orang, jadi nantinnya akan kita bina dan hasilnya bisa kita jual untuk menambah pendapatan daerah," pungkasnya.
Penulis: Afrizal
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :