Anggaran Tak Muncul di Nota Keuangan PMD, Pilpeng di Rohil Terancam Gagal
Rabu, 25 Januari 2023 - 12:52:31 WIB
 |
Ketua Komisi A DPRD Rohil, Rally Anugrah Harahap (foto/int) |
BAGANSIAPIAPI - Pelaksanaan Pemilihan Penghulu (Pilpeng) serentak tahun 2023 telah dianggarkan DPRD Rohil pada APBD murni tahun 2023. Tetapi Pilpeng bakal terancam gagal dilaksanakan.
Itu disampaikan Ketua Komisi A DPRD Rohil, Rally Anugrah Harahap. Sudah ada kesepakatan antara Komisi A dengan Dinas PMD di tahun 2022 kemarin saat penganggaran APBD-P.
"Kita sepakat menganggarkan Rp50 juta per desa untuk 50 desa yang akan melaksanakan Pilpeng pada tahun 2023," ujarnya.
Untuk itu, Komisi A kembali mengundang Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) guna membahas kelanjutan pelaksanaan Pilpeng tersebut.
"Namun hari ini kita melaksanakan eksklusi di komisi A dengan PMD, ada hasil yang kita raih. Namun tidak sesuai yang kita harapkan. Di mana menurut pemaparan PMD anggaran yang sudah dialokasikan oleh Banggar dan Komisi A di tahun 2022 tidak muncul di nota keuangan," Ucapnya.
Berkaitan dengan hal tersebut Komisi A merasa miris. Kesempatan yang sudah tertuang dalam APBD ternyata bisa hilang.
"Apa penyebabnya kita kurang memahami, tentu dalam hal ini punya peranan, untuk menanggapi kenapa bisa anggaran itu hilang tentu saja BPKAD," katanya.
Selanjutnya, kata Rally, Komisi A berharap harus ada kebijakan dari pemerintah daerah dalam hal ini bahwa Bupati Rohil harus mencari solusi. Supaya Pilpeng tetap bisa terlaksana. Mengingat banyaknya masyarakat yang menginginkan pelaksanaan Pilpeng 2023.
Lebih lanjut, secara undang-undang kata Rally, jika tidak ada dana maka tidak bisa dilaksanakan.
Penulis: afrizal
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :