www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Disbun Bengkalis Gandeng BPDPKS Dukung Kemajuan Perkebunan Sawit
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Karhutla di Rohil Dekati Pemukiman, Warga Berjaga-jaga Sebagian Mengungsi
Jumat, 05 Juli 2019 - 05:47:33 WIB
Sejumlah warga memadamkan api karhutla di Desa Teluk Bano II, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rohil, Riau, Kamis (4/7/2019).
Sejumlah warga memadamkan api karhutla di Desa Teluk Bano II, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rohil, Riau, Kamis (4/7/2019).

Baca juga:

PEKANBARU - Titik api kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Teluk Bano II, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, semakin dekat dengan rumah warga, Kamis (4/7/2019). Salah satunya rumah Jiun (35).

Rumah Jiun berada tepi jalan poros. Sedangkan titik api berada diseberang kanal, yang berjarak hanya sekitar 15 meter.

Di rumah itu, Jiun tinggal bersama istri dan dua orang anaknya yang masih kecil. Namun sejak terjadi kebakaran lahan, istri dan anaknya terpaksa diungsikan.

"Istri dan anak-anak saya ungsikan ke rumah suadara yang jauh dari lokasi kebakaran," sebut Jiun saat ditemui di rumahnya, Kamis (4/7/2019) dikutip dari Kompas.

Namun dia mengaku masih tetap bertahan di rumah untuk mengantisipasi api merembet ke rumah dan kebun sawit miliknya seluas empat hektare.

"Saya harus jaga rumah dan kebun. Kalau tak dijaga takutnya terbakar nanti. Kalau kebun saya, saat ini masih aman. Mudah-mudahan gak ikut terbakar lah," ujar pria asal Medan ini.

Selain khawatir rumahnya terbakar, Jiun juga mengaku khawatir dengan dampak kabut asap terhadap kesehatan anaknya. Karena kondisi kabut asap semakin parah sejak kebakaran meluas.

"Asapnya parah hingga masuk ke rumah. Kadang anak-anak sesak nafas dan matanya merah berair. Jadi mau tak mau harus diungsikan dulu. Anak-anak warga lainnya juga gitu," tuturnya.

Jiun mengatakan, titik api mulai muncul pada Jumat (28/6/2019) lalu. Dia mengaku tidak tahu apa penyebabnya. Hingga saat ini, api terus meluas melahap kebun sawit warga.

"Kalau sekarang kebakaran makin meluas. Luas lahan yang terbakar ada sekitar 200 hektare, mau lebih," sebut Jiun.

Sejak munculnya titik api, dia hampir setiap hari bersama warga berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Namun, upaya tersebut tak berhasil karena lahan yang terbakar tanah gambut yang mudah terbakar.

"Kalau saya dari awal terbakar sudah ikut matikan api sama warga. Bahkan sampai jam 1 malam kami kerja pakai mesin pompa air milik PT Jatim Jaya Perkasa. Mesin punya masyarakat juga ada," kata Jiun. 

Bahkan, tambah dia, warga terpaksa tidur bergantian untuk memantau api tersebut. Berusaha padamkan api Sejak beberapa terakhir, Jiun juga ikut bergabung membantu Tim Satgas Karhutla Rohil untuk memadamkan api, agar tidak meluas. "Saat ini saya ikut matikan api sama bapak-bapak kepolisian dan TNI," sebutnya. 

Jiun pun berharap hujan segera turun agar api cepat padam. Sebab kondisi kebakaran semakin bertambah parah. "Kami harap semoga hujan cepat turun. Karena di sini juga sudah sebulan kemarau," kata Jiun. 

Diberitakan sebelumnya, kebakaran lahan di Desa Teluk Bano II kian meluas. Pemadaman cukup sulit dilakukan oleh Tim Satgas Karhutla. Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais mengatakan, luas kebakaran lahan saat ini sudah mencapai sekitar 60 hektare. "Hari ini kita lihat sedikit bertambah sekitar 10 hektar. Sebelumnya lebih kurang 50 hektare," akui Sasli pada Kompas.com, Kamis.

Upaya yang dilakukan, kata dia, yakni membuat sekat kanal untuk mencegah meluasnya kebakaran. Sekat kanal dibuat dengan menggunakan dua unit eskavator. "Sekat kanal ini cukup efektif untuk mencegah penjalaran api," kata Sasli. Dia menambahkan, selain upaya pemadaman dari darat, juga dibantu dua unit helikopter water bombing milik BNPB. (*)

 
    Berita Terkait

 


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Disbun Bengkalis kerjasama dengan BPDPKS.(foto: zulkarnaen/halloriau.com)Disbun Bengkalis Gandeng BPDPKS Dukung Kemajuan Perkebunan Sawit
Hujan deras.(ilustrasi/int)BMKG Prediksi Riau Masih Diguyur Hujan Sore Hingga Malam Nanti
Walikota Dumai, H Paisal bersama kafilah Dumai di MTQ ke-42 Riau.(foto: bambang/halloriau.com)Bertahan di 5 Besar MTQ ke-42 Riau, Wako Apresiasi Kafilah Dumai
ilustrasi.Astra Agro tebar Dividen Rp165 per Saham, Cek Jadwalnya
Liga Inggris.Tottenham Vs Arsenal: Meriam London Menang 3-2
  Sebaran titik panas di Sumatera.(ilustrasi/int)Pagi ini Ada 8 Hotspot di Sumatera, Pekanbaru 1 Titik Panas
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (foto:int) DPP PKB Undang 6 Bacalon Gubri ke Jakarta, Ada Abdul Wahid, Edy Natar Hingga Firdaus
Ketua Tim Satlak KONI Riau dr Nurzelly. Persiapan Atlet Menuju PON Aceh-Sumut, KONI Riau Terapkan Inovasi Sport Science dan Sport Medicine
Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto.Pj Gubernur Riau Ajak Kadis-Masyarakat Nobar Timnas vs Uzbekistan
Francesco Bagnaia.Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Juara, Marquez Kedua, Bezzecchi Ketiga
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved