JAKARTA - Memiliki rumah luas di tengah kota memang jadi pertimbangan karena harga tanah yang malah. Itu artinya memiliki rumah dengan luas tanah yang lumayan kecil tak begitu jadi persoalan, asal nyaman menghuninya.
Nah, salah satu cara agar bisa membuat rumah berukuran kecil terasa luas adalah dengan pemilihan dekorasi yang tepat. Dijelaskan CEO Dekoruma, Dimas Harry Priawan, agar rumah terlihat luas, sebaiknya ketika membuka pintu utama jangan langsung dihadapkan pada tembok.
"Jadi biasanya kalau memang rumahnya kecil, paling penting kalau dari pintu utama, sisi depannya itu sebisa mungkin antara jendela keluar atau halaman belakang, biar seakan-akan ada kesan ada ruangan belakang lagi," ujar Dimas, dikutip dari HaiBunda baru-baru ini.
Selain itu, menurut Dimas, sebenarnya rumah yang baik adalah rumah yang memiliki dua pintu ventilasi. Hal ini agar aliran angin tidak hanya berputar saja tapi bisa keluar masuk.
"Cuma kalau emang enggak ada, ya kalau ada biaya harus dibuat, itu juga pengaruhnya bukan cuma luas enggak luas, tapi juga sehat dan tidak sehat. Jadi, udara harus bisa keluar masuk di tempat yang beda. Kalau memang sudah ditembok, biasanya bikin di atap, dibuat bolong," jelasnya.
Nah, berikut ini tiga tips yang dibagikan Dimas untuk membuat hunian kecil terasa lebih luas. Disimak ya, Bun.
1. Warna rumah
Warna rumah rupanya sangat berpengaruh pada luas rumah. Dimas menyarankan rumah yang kecil dicat putih, namun di beberapa sisinya diberi aksen warna agar terkesan luas dan lebih hidup.
"Untuk warna aksen sendiri enggak mesti warna tertentu ya, bebas aja. Cuma sekarang sih banyaknya warna pastel. Saya misal suka merah, merah pastel, itu agak lumayan ngetren, jadi lebih soft," tutur Dimas.
2. Pilihan furniture
Carilah furniture yang sesuai dengan ukuran rumah. Jangan memaksakan ingin furniture yang besar jika memang ruangannya kecil. Karena akan menimbulkan kesan sempit.
"Contoh ruang tamu 3x2 meter, pengen sofa L, bisa cuma ujungnya enggak akan nyaman, nanti akan sempit, kalau dia pengen banget enggak masalah, cuma nanti jeleknya enggak begitu nyaman," papar Dimas.
3. Pahami kebutuhan
Ketahui kebutuhan kita. Jika memang furniture tersebut tidak dibutuhkan, tidak perlu dibeli. Jadi, belilah barang untuk mengisi rumah yang sesuai kebutuhan saja.
"Paling penting itu kita butuhnya apa. Contoh, saya enggak suka dan enggak bisa manggang, ya sudah enggak usah beli oven, karena itu hanya akan nambah tempat," tandasnya. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
