www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Bencana Banjir Bandang di Sumbar, BPBD Belum Terima Laporan Ada Warga Riau Jadi Korban
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Kunjungan ke Pekanbaru, Mahfud MD Klarifikasi Ucapannya Soal Dosa Ibu Melahirkan Anak Tak Berakhlak
Senin, 29 Januari 2024 - 11:35:22 WIB
Mahfud MD saat silaturahmi dengan tokoh masyarakat Riau, Senin (29/1/2024). Usai acara ia beri klarifikasi soal ucapannya yang viral (foto:Rinai/halloriau)
Mahfud MD saat silaturahmi dengan tokoh masyarakat Riau, Senin (29/1/2024). Usai acara ia beri klarifikasi soal ucapannya yang viral (foto:Rinai/halloriau)

Baca juga:

MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Hasil Rekapitulasi Pilpres Diumumkan Hari Ini, Berikut Suara Prabowo, Anies, Ganjar di 36 Provinsi
Termasuk Riau, Rekapitulasi Suara Pilpres 2024: Prabowo-Gibran Menang di 21 Provinsi

PEKANBARU - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, berikan klarifikasi soal ucapannya yang viral mengenai dosa ibu melahirkan anak tak berakhlak.

"Saya ndak ngikuti (apa yang viral). Tapi begini, itu betul ya (saya mengatakan itu)," kata dia usai silaturahmi dan berbincang dengan tokoh masyarakat serta pemuda Riau di Hotel Premier, Pekanbaru, Senin (29/1/2024).

Mahfud kemudian menjelaskan bahwa ucapannya itu diawali oleh pertanyaan seseorang dan ia tidak bermaksud menyalahkan perempuan sebagai seorang ibu.

"Itu konteksnya ada yang tanya, 'Pak gimana pak kalau ibu melahirkan anak tidak berakhlak?'. Saya bilang, ya dosa kita kalau membiarkan ibu itu melahirkan anak tak berakhlak. Kita yang dosa, bukan ibunya saja yang dosa," ujarnya.

Mahfud menuturkan bahwa beban ganda seorang ibu apabila harus bekerja sekaligus mendidik anak bukanlah hal yang mudah.

"Oleh sebab itu saya katakan ibu-ibu itu harus diberi pekerjaan yang layak, jangan sampai bekerja dari pagi sampai sore upahnya tidak layak, tidak dilindungi oleh negara. Sehingga anaknya sesudah dilahirkan dibiarkan tidak dididik, kadang masuk ke tempat-tempat gelap dan menjadi tidak berakhlak," sebutnya.

Maka dari itu, lanjut Mahfud, dirinya dan Ganjar Pranowo sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden akan memberikan perlindungan bagi ibu-ibu pekerja.

"Kami katakan besok perlindungan ibu-ibu itu dari sudut ketenagakerjaan akan kita beri perhatian untuk lebih sejahtera. Agar anak-anak itu bisa dididik dengan baik dan berakhlak. Kalau ibunya sibuk cari kerja serabutan, tidak jelas, upahnya tidak jelas, itu tidak mungkin mendidik anaknya dengan baik. Kan itu konteksnya," jelasnya.

Diketahui sebelumnya Mahfud MD viral usai berbicara mengenai pentingnya akhlak dan etika dalam membangun bangsa serta mencegah tindakan korupsi.

Ia mengatakan, seseorang yang tidak memiliki akhlak dan etika, cenderung memiliki sikap yang koruptif.

"Siapapun orang yang tidak punya etika, akhlak dan moral pasti di belakangnya ada tindakan-tindakan korupsi yang dilakukan dengan berbagai bentuknya," kata Mahfud, Sabtu (27/1/2024) lalu sebagaimana dikutip dari Viva.

Ia kemudian menambahkan bahwa membiarkan seorang Ibu melahirkan anak tak berakhlak, merupakan dosa kepada bangsa.

"Membiarkan emak-emak dan ibu-ibu untuk melahirkan anak-anak yang tidak berakhlak, itu adalah satu dosa kepada bangsa ini. Bangsa ini akan hancur manakala generasi mendatang itu tidak punya etika dan tidak punya akhlak," kata Mahfud

Penulis: Rinai
Editor: satria

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Selain kerusakan bangunan, banjir bandang di Sumbar juga menelan korban jiwa (foto/kompas)Bencana Banjir Bandang di Sumbar, BPBD Belum Terima Laporan Ada Warga Riau Jadi Korban
Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ginda Burnama (foto/int)Pimpinan DPRD Masih Berharap Kemendagri Pilih Hambali Jadi Pj Walikota Pekanbaru
Ilustrasi CJH Riau mulai diberangkatkan ke Embarkasi Batam (foto/int)Bandara SSK II Pekanbaru Layani CJH 6 Daerah di Riau, Ini Jadwal Keberangkatan
Kajari Pelalawan, Azrijal bersilaturahmi dengan awak media di PWI Pelalawan (foto/Andy)Silaturahmi ke PWI Pelalawan, Ini yang Disampaikan Kajari Pelalawan
Komisioner KPU Inhu saat menutup pendaftaran peserta Pilkada Inhu melalui jalur perseorangan (foto/dasmun)
KPU Pastikan Pilkada Inhu Tanpa Calon Perseorangan
  Asisten Pidsus Kejati Riau Imran Yusuf ungkap kasus dugaan korupsi di PMI Riau naik ke penyidikan (foto/klikmx)Pengusutan Dugaan Korupsi Dana Hibah di PMI Riau Naik ke Penyidikan
Truk Shacman X 3000 resmi meluncur di Pekanbaru, Riau (foto/int)Truk Shacman X 3000 Resmi Meluncur di Pekanbaru
Jalur alternatif Bukittinggi-Padang via Malalak kembali bisa dilalui sejak Minggu sore (12/5/2024).Sempat Putus Akibat Longsor, Jalur Alternatif Padang-Bukittinggi Via Malalak Sudah Bisa Dilalui
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Riau Imron Rosyadi saat meninjau CJH (foto/Yuni)JCH Asal Riau Tiba di Batam, Persiapan Keberangkatan ke Tanah Suci Berjalan Lancar
Bhikkhu Dhirapunno.(foto: istimewa)Bhikkhu Dhirapunno Hadir di Dharmatalk KBI Riau
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved