Oleh: Rizki Wahyuni Simorangkir*
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di tahun 2019 tepatnya pada bulan Maret lalu membuka peluang mendaftar bagi warga negara Indonesia yang sudah lulus sekolah mulai dari tingkat SMA/SMK sederajat, D3 dan S1 semua jurusan dan belum memiliki pekerjaan.
Rekrutmen bersama BUMN secara resmi dibuka oleh Mentri BUMN Rini Soemarno di Lampung pada Jum'at 8 Maret 2019 lalu.
Ada 11.000 posisi yang tersedia tahun ini. Semua putra putri terbaik dari Sabang hingga Merauke punya kesempatan mengikuti rekrutmen ini.
Dalam rekrutmen besar ini, Kementrian BUMN bekerja sama dengan forum human capitali Indonesia (FHCI). Akun Instagram FHCI mendadak banyak followernya. Betapa tidak, info-info penting soal proses rekrutmen banyak dipost di sini.
Ada 3 tahap yang harus dilalui seluruh​ peserta sebagai langkah awal seleksi.
Pada Senin 2 Mei yang lalu, BUMN telah mengumumkan hasil test asesmen tata nilai atau tes seleksi awal melalui email masing-masing peserta.
Setiap ujian pasti akan mendapatkan dua hasil, yang pertama adalah lolos ujian dan satunya lagi gagal dalam ujian. Seperti yang terjadi dalam pengumuman seleksi awal tersebut banyak peserta yang lolos ke tahap berikutnya dan ada juga yang belum beruntung.
Seperti generasi milenial pada umumnya yang menjadikan sosial media sebagai wadah curhat, begitu juga dengan peserta yang lolos ke tahap berikutnya maupun yg kurang beruntung semuanya menanggapi pada sebuah postingan di akun Instagram FHCI.
Berawal dari saling membalas komentar terjalinlah komunikasi. Saling menghibur bagi yang tidak lolos juga saling mendoakan bagi peserta yang beruntung.
Yang awalnya tidak pernah tahu satu sama lain akhirnya bercakap-cakap melalui komentar di Instagram, peserta dari daerah yang berbeda di Indonesia akhirnya memiliki kesempatan untuk berkomunikasi dengan saudara se-bangsa dan se-tanah air di daerah lain. Orang Aceh hingga orang Papua bertemu di sini.
Setiap kejadian pasti ada hikmahnya, begitu juga rekrut bersama yang diadakan oleh BUMN Indonesia. Peserta yang gagal tidak sepenuhnya merugi, justru semua peserta yang mendaftar mendapat panen yang begitu luar biasa, yaitu terjalinnya silaturrahim dengan saudara-saudara di belahan zona waktu yang berbeda.
Jangan bersedih kepada peserta yang gagal karena rezeki masing-masing sudah sudah diatur olehNya, semangat berjuang bagi peserta yang lolos semoga mendapatkan posisi yang diinginkan.
*) Mahasiswa semester 8 Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Padangsidimpuan
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :