PEKANBARU - Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali memperpanjang waktu pendaftaran seleksi pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II hingga 20 Januari 2025.

Langkah ini dilakukan untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi tenaga non-ASN yang memenuhi kriteria.

Perpanjangan ini menjadi yang ketiga kalinya setelah sebelumnya jadwal pendaftaran diperpanjang dari 31 Desember 2024 hingga 7 Januari 2025, lalu kembali diperpanjang dari 8 Januari hingga 15 Januari 2025.

"Iya, kami mendapat surat dari BKN bahwa pendaftaran PPPK tahap II diperpanjang lima hari, mulai 16 Januari sampai dengan 20 Januari 2025," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian BKD Riau, Endi Novelly, dalam keterangannya.

Menurut Endi, perpanjangan waktu ini bertujuan untuk memastikan seluruh tenaga non-ASN di daerah, khususnya di Provinsi Riau, dapat mengikuti seleksi PPPK. "Pemerintah ingin memberikan kesempatan lebih luas kepada tenaga non-ASN yang memenuhi kriteria sesuai dengan aturan Kemenpan-RB," jelasnya dikutip dari MC.Riau.

Hingga 15 Januari 2025, tercatat sebanyak 3.668 peserta telah mendaftar seleksi PPPK tahap II di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Angka ini diharapkan terus bertambah seiring dengan diperpanjangnya waktu pendaftaran.

Langkah ini disambut baik oleh para tenaga non-ASN yang masih mempersiapkan dokumen persyaratan. Pemerintah berharap kebijakan ini mampu memaksimalkan partisipasi tenaga honorer dalam upaya reformasi birokrasi dan penguatan pelayanan publik.

Bagi pendaftar peserta diimbau segera melengkapi seluruh dokumen yang dibutuhkan sebelum batas waktu yang ditentukan. (*)

BERITA LAINNYA
Masa Depan Jurnalisme di Era Digital: Masih Cerah atau Suram? Agung Nugroho dan Markarius Temui Pengurus DPD PAN Pekanbaru, Ini yang Dibahas Capella Group Sukses Gelar Donor Darah di Pekanbaru, 163 Kantong Terkumpul 219.316 Pengunjung Padati Puswil Soeman HS Pekanbaru di Tahun 2024, Wisata Literasi Jadi Andalan Dukung Pertanian Berkelanjutan, Pupuk Kaltim Gandeng 7 Distributor Eksklusif di Sumatera		FGD PWI Riau Bahas Perpres 5/2025 dan Optimalisasi Industri Sawit-Kehutanan Berkelanjutan Pegadaian Cetak Laba Rp 5,85 T, Komitmen Terus MengEMASkan Indonesia Ini Alasan 5 THL di DP3APM Pekanbaru Tak Diperpanjang Kontrak Gugatan Ditolak MK, Edwin Pratama Ucapkan Selamat untuk Bupati Kampar Terpilih Bahaya Tembok Lembap dan Berjamur, Gangguan Pernapasan hingga Infeksi Serius