PEKANBARU - Selama tahun 2023, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memasang 176 titik Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) di 12 kabupaten/kota. Ini sebagai upaya meningkatkan penggunaan energi baru dan terbarukan.

Progres pemasangan mencapai 70%, dengan target penyelesaian akhir tahun. PJU-TS dipasang di daerah rawan kriminal dan fasilitas umum yang membutuhkan penerangan.

Koordinasi dilakukan dengan pemerintah setempat dan Polres. PJU-TS menggunakan energi matahari, menjadi solusi di daerah tanpa listrik PLN.

Itu disampaikan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Evarefita melalui Kepala Bidang Ketenagalistrikan, Yudha Patria. Ia menjelaskan, pembangunan PJU-TS tersebut dalam rangka mendukung peningkatan pembauran energi baru dan terbarukan di Provinsi Riau. 

"Tahun ini kita ada melakukan pemasangan 176 titik PJU-TS di 12 kabupaten kota se-Riau. Lampu PJU-TS yang dipasang jenisnya all in one. Saat ini progres pemasangan sudah 70 persen, dan kita targetkan selesai diakhir tahun," sebutnya dikutip dari MC.Riau.go.id.

Lebih lanjut Yudha Patria menjelaskan, pemasangan PJU-TS tersebut di pasangan di daerah yang dianggap perlu diberi penerangan. Seperti daerah rawan kriminal, dan fasilitas sosial maupun fasilitas umum yang sering dilewati masyarakat namun tidak ada sumber penerangan. 

"Jadi untuk pemasangan PJU-TS kita terlebih dahulu sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah kabupaten kota dan Polres setempat. Hasil koordinasi itu, mereka menunjukkan titik-titik mana saja yang dinilai penting untuk pemasangan PJU-TS," 

Pihaknya berharap pemasangan PJU-TS ini memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat di kabupaten kota se-Riau. PJU-TS adalah lampu penerangan jalan yang menggunakan cahaya matahari sebagai sumber energi listriknya. Sehingga menjadi solusi untuk digunakan di jalan-jalan pada daerah yang belum terjangkau listrik PLN, namun ingin mengurangi konsumsi listrik daerahnya.

Yudha menjelaskan pemasangan PJU-TS terbagi di lima wilayah. Untuk wilayah I meliputi Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu terdapat 37 titik. Wilayah II meliputi Kabupaten Indragiri Hilir, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi ada 37 titik. 

Kemudian wilayah III meliputi Kabupaten Siak, Pelalawan dan Kepulauan Meranti ada 37 titik. Wilayah IV meliputi Kabupaten Rokan Hilir, Bengkalis dan Kota Dumai ada 37 titik. Terakhir wilayah V Kota Pekanbaru ada 28 titik. (*)

BERITA LAINNYA
Prakiraan Cuaca Riau: Siang dan Malam Ada Potensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Koordinasi untuk Kelancaran Pemilu, Bawaslu Riau Lihat Langsung Proses Pencetakan Surat Suara Naik, Jumlah Wisman ke Riau Capai 3.795 Kunjungan Selamat, Yamaha Grand Filano Sabet Motorcycle of The Year di GridOto Award 2023, Ini Deretan Fitur Canggihnya Berakhirnya Gencatan Senjata Bikin Perang Meletus Lagi di Gaza		Meski Tiket Mahal, Lonjakan Kunjungan Wisman ke Riau Didominasi Jalur Udara DLHK Pekanbaru Targetkan Pekan Depan Lelang Operator Angkutan Sampah Berlangsung Sah, Gubri Edi Natar Nasution Terbitkan SK Penetapan UMK 12 Kabupaten Kota se Provinsi Riau Tembak Korban-Sikat Rp 742 Juta, 2 Perampok Berpistol di Kampar Ditangkap Hyundai Palisade Bakal Lebih Berotot Ala SUV Amerika