Hasil Assessment KASN Belum Keluar, Gubri Sebut Kinerja OPD Pemprov Riau Terganggu
Rabu, 05 Februari 2020 - 17:27:06 WIB
PEKANBARU - Dengan diterapkannya Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) yang baru, menyebabkan roda Pemerintahan Provinsi Riau terganggu. Pasalnya Pemprov Riau belum bisa berjalan sesuai dengan harapan.
Ini disebabkan masih banyak posisi atau jabatan yang masih kosong, mulai dari pejabat eselon II, seterusnya eselon III dan IV. Dan kekosongan tersebut mempengaruhi kinerja dari Pemprov Riau sendiri.
"Sebanyak 25 pejabat tinggi pratama yang telah melakukan proses assessment oleh tim panitia seleksi, sampai saat ini Pemprov belum menerima hasil assessment dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN)," ungkap Gubri, Rabu (5/2/2020).
“KASN merupakan bagian dari pemerintahan, sebab itu, dalam hal penempatan pejabat juga harus mendapatkan persetujuan mereka. Dan sampai saat ini kita belum mendapatkan hasilnya. Sebab itu Pemprov Riau terganggu. Tapi tidak hanya kita saja, daerah lain juga,” sebut Gubri.
Selain menunggu hasil assessment pejabat eselon II dari KASN, Gubri menyampaikan bahwa masih menyusun jabatan pejabat eselon III dan IV untuk tahap kedua.
“Untuk posisi yang kosong sudah tidak banyak lagi, direncanakan bulan Februari ini akan dilanjutkan,” ucap Gubri.
Selain itu, sebutnya, akibat dari lambatnya hasil assessment tersebut, banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kinerjanya belum dapat sesuai dengan yang diharapkan.
Penulis : Rivo Wijaya
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :