Januari-Februari
21 Warga Pelalawan Terserang DBD, Terbanyak Langgam
Jumat, 05 Februari 2016 - 17:12:15 WIB
PELALAWAN - Sejak awal Januari 2016 hingga kini tercatat 221 warga Kabupaten Pelalawan terserang Demam Berdarah Dangue (DBD). Terbanyak korbannya ada di Kecamatan Langgam dengan 6 kasus.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Pelalwan, dr Endid R Pratiknyo melalui Kabid Pemberantasan Penyakit dan Penyelamatan Lingkungan (P2PL) Khairul pada media ini, Rabu (3/2/2016). Menurutnya, pihak Diskes terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap para pasien korban DBD, baik di 13 puskesmas yang ada di 12 Kecamatan, RSUD Selasih dan Rumah Sakit Swasta yang ada di Pelalawan.
"Alhamdulillah, semua pasien yang terserang DBD sudah diatasi dengan perawatan dan pengobatan yang intensif. Pasien DBD tergolong masih bisa diatasi dan tidak tergolong parah. 21 kasus DBD terdapat di 4 Kecamatan yakni Kerumutan 2 kasus, Langgam 6 kasus, Bandar Seikijang 1 kasus, Pangkalan Kerinci 12 kasus. Seluruh kasus DBD hingga saat ini berjumlah 21 kasus," ungkapnya.
Pihak Diskes Pelalawan, sambungnya, mengantisipasi agar kondisi rawan DBD saat ini tidak mencapai ditetapkannya Kondisi Luar Biasa (KLB) seperti tahun 2011 lalu akibat meninggalnya korban DBD di Kecamatan Langgam.
"Kita berharap masyarakat pro aktif untuk membawa keluarganya yang terserang penyakit seperti demam, panas tinggi, pilek lainnya ke puskesmas atau rumah sakit. Diskes juga sudah menginstruksikan seluruh puskesmas untuk tetap siaga 1x24 jam," paparnya.
Ditambahkannya, warga diminta kembali ke pola hidup sehat dan gotong royong. Terutama sekali gerakan 3 M plus yakni menguras, menutup dan mengubur barang-barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Sedangkan plus yakni antisipasi seperti menggunakan loution anti nyamuk, racun nyamuk atau menggunakan kelambu.
Penulis : Andi Indrayanto
Editor : Unik Susanti
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :