Tak Ada Titik Api, BPBD Pelalawan Waspadai Asap Kiriman dari Tetangga
Jumat, 18 Oktober 2019 - 15:09:53 WIB
PELALAWAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan Riau mewaspadai asap kiriman dari daerah lain yang saat ini masih terdapat titik api hingga Oktober ini.
Pasalnya, dua hari terakhir Pelalawan dilanda kabut asap tipis yang menguasai angkasa dan mempengaruhi pandangan mata.
Padahal hotspot maupun firespot di Pelalawan tidak ada terpantau dan bahkan lahan yang terbakar telah satu bulan padam total.
"Melihat dari arah angin, kita mewasdai asap kiriman dari daerah tetangga. Angin berhembus dari selatan ke utara yakni Pelalawan dan sekitarnya," kata Kepala BPBD Pelalawan, Hadi Penandio, Jumat (18/10/2019).
Hadi Penandio menjelaskan di tribun, hotspot dan firespot banyak terpantau di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).
Kemudian di Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan (Sumsel) juga masih terjadi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Alhasil asap yang dihasilkan dari Karhutla terbawa angin ke utara.
Di Pelalawan, tambah Hadi, intensitas turunnya hujan semakin tinggi setiap hari. Dari pantauan satelit BMKG, potensi terjadinya hujan di Pangkalan Kerinci dan sekitarnya setiap hari tetap ada.
Disisi lain, hotspot sudah jarang terdeteksi dan jikapun ada terdeteksi tingkat confidence di bawah 70 persen.
"Artinya hotspot kita nihil dan hujan turun, kalau ada asap berarti asap kiriman," tegasnya. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :