www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid An-Nur
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Terlambat Vaksinasi Kedua karena Stok Vaksin Pekanbaru Terbatas, Apa Risikonya?
Rabu, 04 Agustus 2021 - 15:48:07 WIB

PEKANBARU - Stok vaksin untuk Provinsi Riau menipis, termasuk untuk Kota Pekanbaru. Hal ini bahkan membuat bus vaksinasi keliling milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berhenti beroperasi. Akibatnya, sekitar 107.314 warga Kota Pekanbaru yang sudah disuntik vaksin pertama terlambat mendapat suntikan yang kedua.

Walikota Pekanbaru, Firdaus, mengungkapkan bahwa kondisi keterbatasan vaksin di luar kehendaknya. Ia menyebut bahwa setidaknya Kota Pekanbaru membutuhkan vaksin lebih dari 100 ribu untuk mengutamakan vaksin kedua yang sudah terlambat dua minggu.

"Kita butuh vaksin kedua 100 ribu lebih, yang datang 100 ribu, kita utamakan vaksin kedua karena sudah ada terlambat 2 minggu. Kalau terlalu lama tidak efektif lagi. Ini datang seribu, dibagi dapat 3.000. Nanti masyarakat maki-maki saya lagi," kata dia, Selasa (3/8/2021).

Firdaus mengatakan bahwa saat ini ada stok vaksin yang masuk, namun khusus bagi tenaga kesehatan (nakes).

"Ada vaksin ketiga untuk nakes. Merek berbeda, bukan Sinovac. Tidak hafal saya namanya," ujarnya.

Vaksin yang dimaksud Firdaus adalah vaksin Moderna, yaitu vaksin ketiga sebagai booster penguat imun bagi nakes yang berkontak langsung dengan pasien positifi Covid-19. Pemerintah pusat melalui Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin juga telah menegaskan bahwa vaksin tersebut hanya boleh digunakan kepada nakes.

Lalu, apa risikonya jika seseorang tidak mendapat suntikan vaksin kedua lewat dari 14 hari? Dilansir dari kompas, Juru Bicara vaksinasi Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi menjelaskan bahwa hal tersebut tidak memberikan pengaruh apa-apa selama masih dalam jarak waktu yang direkomendasikan.

Jarak penyuntikan dosis vaksin pertama ke kedua untuk tiap-tiap vaksin berbeda. Untuk vaksin Sinovac jarak penyuntikan dari vaksin pertama ke vaksin kedua selama 28 hari, sedangkan untuk vaksin AstraZeneca berjarak 2-3 bulan. Nadia mengatakan bahwa keterlambatan penyuntikan vaksin dosis kedua pun masih akan tetap aman dan tidak mengurangi efektivitas vaksin pertama.

Penulis: Rinai
Editor: Rico

 

 

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Kejati Riau hentikan penyelidikan kasus payung Elektrik Masjid An-Nur (foto/Yuni)Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid An-Nur
Ribuan masyarakat tumpah ruah menonton Opick saat MTQ Provinsi Riau ke-42 di Taman Bukti Gelanggang Dumai (foto/bambang)Opick Curi Perhatian Ribuan Orang Saat MTQ Riau ke-42 di Dumai
Kadisdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal (foto/int)Tahun Ini PPDB SD di Pekanbaru Dilakukan Online, Pendaftaran Mulai Awal Juli
Capella menggelar kegiatan seminar untuk Kartini muda dari SMK N 7 Pekanbaru (foto/ist)Bersama Polresta Pekanbaru, Capella Honda Riau Ajak Kartini Muda Cari Aman
Indosat catat lonjakan trafik data sepanjang Hari Raya Idulfitri (foto/int)IOH Catat Lonjakan Trafik Data 17% Selama Lebaran Idulfitri
  Pengambilan formulir pendaftaran Balon Bupati Ade Agus Hartanto di kantor DPD PKS Inhu (foto/Dasmun)Ade Agus Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Bupati Inhu di PKS
Siswa SMAN 1 Dumai antusias saat edukasi Hulu Migas di Booth SKK Migas - KKKS di Dumai Expo 2024 (foto/ist)Kedepankan Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan, Booth SKK Migas-KKKS Tarik Perhatian Pelajar
Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri (foto/int)Berakhir 23 Mei, Kinerja ASN Jangan Kendor di Masa Transisi Pergantian Pj Wako Pekanbaru
Kepala Kemenag Pelalawan, Drs H Jisman, MAH (foto/int)Tahun Ini, Pemkab Pelalawan Berangkatkan 336 Calon Jamaah Haji
Dinas PUPR-PKPP Riau telah memperbaiki kerusakan di Jalan Kartama, Kota Pekanbaru untuk fungsional. Jalan Kartama Pekanbaru yang Rusak Sudah Fungsional
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved