PEKANBARU - Pemerintah Kota Pekanbaru memutuskan pelaksanaan Salat Id tidak boleh di masjid dan lapangan. Kebijakan ini diambil dalam rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kamis (6/5/2021) di Perkantoran Tenayan Raya.

"Untuk Salat Idul Fitri, untuk seluruh Pekanbaru diadakan di rumah saja. Tidak ada salat Idul Fitri di masjid, musala dan lapangan," tegas Walikota Pekanbaru Firdaus usai rapat bersama Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya dan Kajari Pekanbaru Andi Suharlis beserta jajaran Forkopimda Kota Pekanbaru.

Rapat yang digelar ini mengevaluasi penanganan Covid-19 sejauh ini di Pekanbaru dan persiapan jelang Idul Fitri 1442 Hijriah nanti. Forkopimda menyepakati beberapa hal. Termasuk penutupan Mal, cafe, serta tempat wisata di Kota Pekanbaru.

"Untuk kegiatan ekonomi, pusat perbelanjaan umum, tempat wisata juga tutup selama tiga hari. Sehari sebelum (lebaran), hari raya, dan sehari setelah (lebaran)," kata Firdaus.

Keputusan ini diambil lantaran Pekanbaru secara nasional masuk ke zona merah. Kemudian pemerintah bersama Forkompinda dalam upaya penanganan Covid-19 yang saat ini kembali meningkat.

"Ini keputusan pemerintah dan Forkopimda, kita pesankan camat, lurah untuk pengawasan di wilayah masing-masing," katanya seperti dikutip dari cakaplah.

Ada sanksi yang akan diterapkan kepada penyelenggara Salat Id. "Sanksi ada bagi penyelenggara, apakah panitia, pengurus masjid ini penanggung jawab. Penegakan hukum akan dapat dilakukan," katanya lagi.

Tunggu Surat Edaran
Menanggapi hal itu, Corporate Secretary Mal Pekanbaru, Riza Budi mengaku sudah mendapat informasi tesebut namun pihaknya masih menunggu surat edaran dari Pemko.

"Jika surat itu diterima dalam waktu dekat, kami tetap akan mengikuti. Tapi kami minta pemko secepatnya berikan surat edaran ke manajemen agar bisa segera disosialisasikan ke tenan-tenan mal," katanya saat dihubungi halloriau.com.

Demikian juga dengan pengelola Mal Ska Pekanbaru. Mereka juga menegaskan akan mengikuti putusan Pemko Pekanbaru tersebut tapi masih menunggu putusan dari manajemen serta berharap agar surat edaran yang menjadi putusan rapat Forkopimda tersebut cepat diterima manajemen.

"Kita tunggu surat edaran hasil rapat Pemko bersama Forkopimda tersebut," kata Akmal, salah seorang manajemen Mal Ska kepada halloriau.com.

Editor: Rico

BERITA LAINNYA
Cuaca di Riau Hari ini: Hujan Merata Hampir di Seluruh Daerah Keren! 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI 2024 Serahkan Dokumen Alat Bukti PHPU, KPU Riau Siap Hadapi Gugatan di MK Skutik Yamaha FreeGo 125 Terbaru Resmi Meluncur di Indonesia, Harganya Segini Siap-Siap! Seleksi CPNS 2024 Dibuka Juni 2024, Cek Jadwal dan Formasinya		Hari Ini PDIP Riau Kumpulkan Kader, Bahas Konsolidasi Partai dan Persiapan Pilkada Perkuat Image Sporty, Toyota Lakukan Sejumlah Pembaruan pada New Rush GR Sport Jika Diminta, Sekda Dumai Riau Siap Berhenti untuk Dampingi Paisal di Pilwako Dumai 2024 Tampil Serasi, Pj Gubri dan Istri Ikut Catwalk Wastra Nusantara BBI BBWI Delapan Tokoh Tercatat Sudah Mengambil Formulir Bakal Calon Gubernur Riau dari Partai NasDem. Ini Namanya