www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Selain Menggeledah, Polisi Juga Periksa Para Pejabat dan ASN di Sekretariat DPRD Riau
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Perda KTR Pekanbaru akan Batasi Penjualan Rokok, Pedagang Kecil: Beban Ekonomi Makin Berat
Rabu, 04 September 2024 - 23:08:28 WIB

PEKANBARU - Langkah DPRD Kota Pekanbaru yang berencana untuk mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah Kawasan Tanpa Rokok (Ranperda KTR) mendapat respon kekhawatiran seluruh pedagang.

Kekhawatiran tersebut dilandaskan pada adanya pengaturan mengenai pengenaan radius pelarangan penjualan rokok yang bunyinya "Setiap orang dilarang untuk menjual di Kawasan Tempat proses belajar-mengajar, dan Tempat anak bermain dalam jarak radius 200 meter dari batas terluar."

Dodi, perwakilan paguyuban pedagang berinisiatif menyampaikan surat penolakan terhadap pasal pelarangan penjualan rokok yang akan dimuat dalam Ranperda KTR tersebut.

Ia dan kawan-kawan prihatin dengan rencana DPRD Kota Pekanbaru untuk melanjutkan Ranperda KTR ini ke tahapan rapat paripurna.

Pria yang sudah 11 tahun berjualan ini menyampaikan keresahan dirinya dan rekan-rekan pedagang lainnya atas upaya pelarangan penjualan rokok.

“Kalau rokok sampai dilarang dijual atau ada kawasan khusus larangan penjualan, sudah pasti pedagang seperti kami yang yang sehari-hari berjualan rokok dan hampir setengahnya adalah omset dari rokok, akan gulung tikar," ucap Dodi.

"Makanya, kami menyampaikan surat aspirasi, supaya wakil rakyat ini bisa matang-matang memikirkan peraturan ini,” sambung pria berusia 43 tahun ini.

Dodi bersama rekan-rekannya dari wilayah Rumbai juga menyambangi Kantor Pemkot Pekanbaru untuk mengirimkan perihal surat penolakan serupa kepada Pj Walikota Pekanbaru.

Bersama pedagang lainnya, Dodi berharap pemerintah justru memberikan perhatian dan bantuan agar para pedagang kecil seperti dirinya dapat merasa aman dan nyaman mencari nafkah.

Ia khawatir, di dalam pasal Ranperda KTR tersebut, ada larangan agar tidak berjualan di dekat rumah ibadah, pasar, pusat perbelanjaan, terminal, lapangan olahraga, dan tempat umum lainnya.

“Lokasi daganganku dekat dengan tempat ibadah. Padahal sudah lama, sejak jauh-jauh hari, kami sudah berjualan rokok dan tempat dagang kami sudah lebih dulu ada dibanding tempat-tempat umum di lokasi KTR. Sekali lagi, kami minta tolong, jangan sampai Ranperda KTR ini menghilangkan sumber pencaharian kami,“ tegas Dodi.

Pedagang lainnya, Zukri, juga berharap pasal pelarangan penjualan rokok dan penetapan zona larangan berjualan dibatalkan.

Menurut pedagang di Kecamatan Marpoyan ini, di tengah tantangan berat kondisi ekonomi saat ini, pelarangan penjualan rokok semakin menghancurkan omzet pedagang.

“Kami dengar akan ada radius pembatasan penjualan rokok. Itu sama saja menyuruh kami menutup dagangan kami. Mau dipindahkan ke mana lapak kami? Sudah kah pemerintah menyiapkan mata pencaharian pengganti buat kami? Kami mengadu ke wakil rakyat berharap wakil rakyat mendengar suara rakyat,” pungkasnya.(*)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Gedung DPRD Riau.(foto: int)Selain Menggeledah, Polisi Juga Periksa Para Pejabat dan ASN di Sekretariat DPRD Riau
Dokumen kasus dugaan korupsi SPPD fiktif DPRD Riau disita.(ilustrasi/int)Polda Riau Sita 33 Boks Barang Bukti Terkait Kasus SPPD Fiktif di Sekretariat DPRD Riau
Ilustrasi harga emas turun di Pekanbaru hari ini (foto/int)Sempat Melonjak, Harga 1 Gram Emas di Pekanbaru Turun Tipis Hari Ini, Beli Sekarang?
Cabor anggar di PON XXI Aceh-Sumut 2024.(foto: int)Sumbang Emas untuk Riau, Cabor Anggar Targetkan Raih 7 Medali Lagi di PON XXI Aceh-Sumut 2024
Hujan di Riau hari ini.(ilustrasi/int)BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Beberapa Wilayah Riau Hari ini
  Investasi di Kota Pekanbaru.(ilustrasi/int)Investasi di Pekanbaru Triwulan II Capai Rp2,978 Triliun, Mayoritas Penanaman Modal Dalam Negeri
Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi menerima penghargaan dari Kompas.(foto: sri/halloriau.com)Mendagri: Pj Kepala Daerah Peraih Penghargaan Kompas, Otomatis Diperpanjang
Investigators from the Riau Police seized several documents during a search of the Riau Regional House of Representatives office.(photo: int)Police Seize Documents, Laptops and Head Checks from The Riau Regional People's Representative Council After Allegations of Corruption Using Fictitious Official Travel Orders (SPPD)
Titik panas di Riau.(ilustrasi/int)35 Hotspot Masih Menyala di Sumatera Pagi ini, Riau Nihil Titik Panas
Pemprov Riau berhasil menerima penghargaan apresiasi Daerah Peduli Pengendalian Inflasi dari Kompas Media Group, dalam kegiatan malam puncak Indonesia 13ersatu, Rabu (11/9/24).Pemprov Riau Terima Penghargaan Apresiasi Daerah Peduli Pengendalian Inflasi
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
RGE Jurnalism Workshop Perkaya Pengetahuan Wartawan
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved