Operasi Pencarian Korban Erupsi Gunung Marapi Ditutup, 23 Pendaki Meninggal Dunia
Rabu, 06 Desember 2023 - 22:51:55 WIB
PEKANBARU - Tim relawan gabungan di bawah pimpinan Polda Sumbar telah menghentikan operasi pencarian korban erupsi Gunung Marapi. Itu setelah berhasil menemukan dan mengevakuasi seluruh 75 orang korban.
Dari data yang tercatat oleh Polda Sumbar, 23 orang dinyatakan meninggal dunia akibat erupsi tersebut. Hampir semua korban, baik yang selamat maupun yang meninggal, mengalami luka bakar pada tubuhnya.
Waka Polda Sumbar, Brigjen Pol Edi Mardiyanto, menyatakan bahwa semua instansi yang terlibat dalam pencarian akan kembali ke tugas masing-masing. Selain itu, pendakian Gunung Marapi juga secara resmi ditutup mulai malam ini.
"Kami telah menemukan dan mengevakuasi seluruh korban yang dilaporkan hilang, mencapai target 75 orang. Operasi ini ditutup dengan dukungan dari tidak adanya laporan terbaru dari keluarga korban," ungkap Edi, Rabu (6/12/2023) dikutip detiksumut.
Meski posko pengaduan tetap dibuka di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi, Edi menekankan bahwa hingga saat ini tidak ada warga yang melaporkan keluarganya hilang akibat erupsi Gunung Marapi.
Terakhir, korban yang ditemukan adalah Siska Afrina, seorang mahasiswa UNP asal Solok Selatan, yang berhasil diidentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumbar. Siska ditemukan di sekitaran kawah Gunung Marapi oleh tim gabungan. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :