PEKANBARU - Puluhan gelandangan dan pengemis (gepeng) dijaring tim gabungan Dinas Sosial (Dinsos), Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, saat razia yang digelar, Senin (10/4/2023) sore.
Razia gabungan menyasar 'Pak Ogah' yang kian menjamur di U-Turn atau putar balik arah ini dipimpin secara langsung oleh Kadinsos Kota Pekanbaru Idrus, bersama Kasatpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian dan Kadishub Pekanbaru Yuliarso.
Usai razia, Kadinsos Kota Pekanbaru, Idrus menyampaikan terimakasih kepada Kasatpol PP dan Kadishub Pekanbaru yang langsung turun melakukan penertiban.
"Untuk itu, kita ucapkan terimakasih kepada Kadishub dan Kasatpol PP beserta jajaran yang telah turun bersama Dinsos dalam rangka penertiban pengemis khususnya di lampu merah," ujar Idrus, Selasa (11/4/2023).
Menurutnya, adanya bantuan dari Dishub dan Satpol PP sangat membantu pihaknya dalam upaya meminimalisir gepeng khususnya menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 M.
Ia menyebut, dalam bulan Ramadan ini banyak berdatangan gepeng musiman. Mereka menyasar perempatan jalan atau simpang lampu merah untuk mencari belas kasihan masyarakat.
"Sejauh ini kita tetap turun, tapi memang hasilnya kurang maksimal. Alhamdulillah, kemarin karena kita sama-sama bergerak, hasilnya maksimal. Terbukti ada puluhan orang yang berhasil diamankan dan diangkut ke kantor Satpol PP," katanya.
Puluhan gepeng yang berhasil dijaring tersebut, selanjutnya dilakukan pendataan dan diberikan pembinaan oleh Dinsos.
Mereka juga diminta menandatangani perjanjian agar tidak kembali lagi ke jalan karena selain mengganggu ketertiban umum, tapi juga membahayakan keselamatan mereka sendiri.
"Kemudian kita juga akan carikan solusi nanti. Kalau dia betul-betul miskin, kalau ada bantuan, nanti kita salurkan bantuan," sebutnya.
"Lalu kalau mereka belum terdata di DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial), kita akan usahakan mereka masuk DTKS sehingga ketika ada bantuan dari pemerintah pusat bisa tersalurkan kepada mereka," tambahnya.
Terkait jumlah gepeng yang diamankan dalam razia gabungan itu, Dinsos tidak menyebutkan secara rinci, akan tetapi pihaknya memperkirakan jumlah gepeng itu lebih dari 20 orang.
"Sekitar 20 lebih lah," pungkasnya.
Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :