Bongkar Pasang Pengerjaan Proyek SPAM Pekanbaru, Robin: Perhatikan Kenyamanan Masyarakat
Minggu, 25 September 2022 - 15:15:50 WIB
PEKANBARU - Pengerjaan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kota Pekanbaru ditargetkat rampung pada September 2022 ini. Namun sepanjang pengerjaan ada banyak keluhan masyarakat di sekitar galian, hingga kenyamanan pengendara juga terganggu.
Seperti pantauan di Jalan Kartama hingga Jalan Inpres, Kecamatan Marpoyan Damai, pembangunan sarana dan prasarana SPAM yang diawali dengan penggalian tanah untuk memasang pipa saluran air meninggalkan bekas galian yang tidak tertutup dengan baik, bahkan tumpukan tanah sampai memakan badan jalan. Akibatnya kemacetan lalu lintas kerap terjadi.
Untuk pengerjaan di Jalan Kartama saat ini sudah menuju ke Jalan Inpres ujung bahkan sudah masuk ke Jalan Adi Sucipto. Namun di beberapa titik Jalan Kartama kembali dilakukan pembongkaran galian pipa yang awalnya sudah ditutup.
Proyek ini dinilai sangat penting bagi masyarakat, agar akses layanan air minum menyeluruh bersumber dari SPAM dan berguna mencegah dampak lingkungan dan kesehatan dari air tanah.
Meski mendukung proyek nasional ini, Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Robin Eduar meminta proyek SPAM ini tidak dikerjakan asal-asalan dan memperhatikan aspek kenyamanan dan keamanan masyarakat selama pengerjaan.
"Kita mendukung proyek ini, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Terutama menyangkut persediaan air bersih dalam waktu jangka panjang. Tapi kita minta selama pengerjaan tolong perhatikan aspek kenyamanan dan keamanan masyarakat sekitar dan para pengendara," ungkap Robin, Minggu (25/9/2022).
Menurut Politisi PDI Perjuangan ini, proyek SPAM ini tidak bisa dilakukan secara asal-asalan di lapangan karena untuk memenuhi target waktu, tetapi meninggalkan hal yang menyangkut kepentingan masyarakat.
"Kalau sudah terjadi bongkar pasang terhadap galian SPAM ini, tentu karena ada yang tidak beres makanya harus diperbaiki. Harapan kita tentu proyek ini dikerjakan tidak asal-asalan karena bukannya malah cepat selesai malah jadi makin lama," ujarnya lagi.
Harus diakui, pembangunan proyek SPAM bertujuan kepentingan rakyat. Namun, bukan berarti dalam pengerjaan boleh mengorbankan kepentingan rakyat yang lain.
"Kalau sudah dikerjakan segera lalukan penimbunan dan kembalikan kondisi jalan seperti semula. Jangan biarkan tanah, pasir berserakan di jalan karena ini sangat menganggu, bahkan mengancam keselamatan pengguna jalan," pungkasnya.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :