DBD Renggut Nyawa Warga Jalan Melur, Kasus DBD di Pekanbaru Capai 238
Kamis, 12 Maret 2020 - 14:43:11 WIB
PEKANBARU - Satu warga Pekanbaru berinisial R (20) yang merupakan warga Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan meninggal dunia akibat Demam Berdarah Dengue (DBD).
Diduga, korban meninggal ini terlambat penanganan. Korban meninggal pada tanggal 15 Februari 2020 lalu. Dikutip dari cakaplah, korban sudah merasakan sakit sejak Jumat 7 Februari lalu. Namun, korban baru memeriksakan kesehatan dan berobat dua hari setelah itu.
Pasien masuk rumah sakit dengan diagnosa DHF with warning sign dengan hemaptoe dan melena atau sudah muntah darah. Kondisi korban sudah lemas. Setelah dirawat selama lima hari korban tidak dapat tertolong dan meninggal.
Data dari Dinas Kesehatan (Diskes), dari Januari lalu sampai pekan kedua bulan Maret ini sudah ada 238 kasus DBD ditemukan. Sebanyak 237 pasien DBD saat ini sudah sembuh dan sudah ditangani Diskes.
Pelaksana tugas Kepala Diskes Kota Pekanbaru M Amin menjelaskan, masalah DBD bukan persoalan fogging. Tapi persoalan lingkungan. Untuk itu, Puskesmas diharapkan turun ke masyarakat agar menjaga lingkungannya.
"Bukan hanya mengatasi DBD itu, orang sakit dikirim ke rumah sakit. Bukan itu persoalannya. Tapi bagaimana kita menata lingkungannya supaya tidak bertelur lagi nyamuk aedes aegypti itu," kata Amin, Kamis (12/3/2020).
Ia meminta peran Puskesmas di masyarakat terus dimaksimalkan. "Masyarakat diajak supaya ikut membersihkan lingkungan bersama, melakukan 3M plus. Jika butuh fogging dengan alur yang sudah ada, kita akan fogging," jelasnya.
Program Diskes Pekanbaru, kata dia, sudah lakukan penyuluhan kepada masyarakat, baik melalui dinas langsung atau melalui puskesmas. Juga ada program melalui Biaya Operasional Kesehatan (BOK).
"Turun ke lapangan, langsung ke masyarakat jadi kita tidak menunggu di Puskesmas lagi. Kita turun ke masyarakat, kita wajib turun mengajak masyarakat untuk memerangi DBD. Untuk obat, saya rasa cukup, untuk penanganan DBD cukup," paparnya.
Kasus DBD Hingga Pekan ke-2 Maret
Kecamatan Tenayan: 44 kasus
Kecamatan Tampan: 36 kasus
Kecamatan Marpoyan Damai: 30 kasus
Kecamatan Payung Sekaki: 28 kasus
Kecamatan Bukit Raya: 26 kasus
Kecamatan Rumbai: 15 kasus
Kecamatan Rumbai Pesisir: 9 kasus
Kecamatan Limapuluh: 21 kasus
Kecamatan Sukajadi: 11 kasus
Kecamatan Senapelan: 13 kasus
Kecamatan Sail: 1 kasus
Kecamatan Pekanbaru Kota: 4 kasus
Total: 238 kasus (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :