ASN Pemko Pekanbaru Dilarang Pakai Simbol Trilogi
Rabu, 14 Februari 2018 - 15:39:21 WIB
PEKANBARU - Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dilarang menggunakan simbol salam tiga jari yang identik dengan trilogi yang merupakan falsafah Kota Pekanbaru.
Walikota Kota Pekanbaru Dr Firdaus mengatakan larangan itu berlaku selama masa kampanye pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2018. Menurut Firdaus, hal itu dikhawatirkan akan menjadi fitnah mengingat dirinya bersama Rusli Effendi mendapat nomor urut 3 pada pencabutan nomor urut calon Gubernur-Wakil Gubernur Riau.
"Supaya tidak ada fitnah, kalau jumpa sama saya, jangan ada lagi salam tiga jari," kata Walikota, Selasa (13/2/2018) sore.
Kata dia, hal itu juga untuk menghindari tudingan pejabat pemko Pekanbaru terlibat politik atau mendukung salah satu calon kepala daerah.
"Jadi kalau jumpa sama Firdaus-Rusli, jangan ada lagi salam tiga jari, bahayo (berbahaya, red), nanti ditangkap," ujarnya.
Saat ini, kata dia, serba salah. Salam satu jari, salah. Salam 2, 3 dan 4 juga salah. "Kalau begitu, kita pakai lima jari saja," katanya.
Namun demikian, khusus di lingkungan pejabat dan ASN Pemko, Firdaus menegaskan salam trilogi harus tetap dikembangkan dan dibudayakan.
"Karena itu simbol organisasi kita, jadi harus tetap dibudayakan," imbuhnya.
Penulis : Delvi Adri
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :