PEKANBARU - Mengingat Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau masih kurang layak, sekaligus menindaklanjuti usulan dari Kabupaten Bengkalis, Inhil dan Meranti, Pemprov Riau menyampaikan tahun depan seluruh Jamaah Calon Haji (JCH) Riau langsung berangkat dari Embarkasi Haji Penuh di Batam.
Hal itu disampaikan Sekdaprov Riau, SF Hariyanto usai rapat evaluasi pelaksanaan kegiatan EHA Riau tahun 2023 dan persiapan pelaksanaan ibadah haji 2024 di Kantor Gubri, Senin (20/11/2023).
"Jadi rapat hari ini merupakan tindaklanjut dari surat kabupaten bengkalis, Inhil dan meranti yang mengusulkan kepada gubernur riau agar keberangkatan JCH mereka tidak lagi melalui embarkasi haji antara riau di pekanbaru, tetapi langsung dari batam," ungkap Hariyanto.
Adapun alasan utama dari usulan tiga kabupaten tersebut, sambung Hariyanto, adalah keberadaan Embarkasi Haji Batam yang lebih dekat, serta dapat memberikan kemudahan akses bagi calon jamaah haji di tiga daerah itu.
"Jadinya dalam hasil rapat evaluasi tadi, keputusan ini juga didukung hasil evaluasi dari kementerian agama. Yang mana Kemenag juga menyampaikan embarkasi haji antara riau di pekanbaru tidak memenuhi standar yang diinginkan, terutama terkait minimnya fasilitas penunjang yang diperlukan untuk kelancaran proses keberangkatan jamaah haji," ujarnya.
"Dengan begitu embarkasi haji antara riau, kita tutup. Dan diharapkan keberangkatan jamaah haji dari riau ke depannya dapat berjalan lebih lancar dan nyaman melalui embarkasi haji penuh di batam," ujarnya.
Bahkan, ucapnya lagi, dari hasil rapat tadi, 12 kabupaten/kota di Riau juga setuju untuk keberangkatan JCH Riau di tahun mendatang (2024) secara resmi menggunakan Embarkasi Haji Batam sebagai pintu keberangkatan utama bagi para calon haji.
"Yang jelas kita diharapkan langkah ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan pengalaman jamaah haji dalam menunaikan ibadah haji mereka. Karena yang berangkat itu adalah orang tua, sehingga mereka butuh waktu yang cukup untuk istirahat," tuturnya.
"Kalau lewat embarkasi haji antara kita jadwalnya jadi padat dan tak ada waktu untuk istirahat. Ini salah satu pertimbangannya," terangnya.
Di sisi lain, Sekdaprov Riau juga menyampaikan, dana transportasi yang sebelumnya menjadi tanggungjawab Pemprov Riau untuk keberangkatan jamaah dari kabupaten/kota menuju Pekanbaru, akan dialihkan untuk mendukung biaya transportasi jamaah dari masing-masing daerah ke Batam.
Penulis: Rivo Wijaya
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :