PEKANBARU - Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) atau hujan buatan di Provinsi Riau telah berlangsung selama satu pekan.

Hingga saat ini, Satgas Udara masih terus melakukan penyemaian garam di awan potensial untuk menciptakan hujan buatan.

Kalaksa BPBD Riau, Edy Afrizal mengungkapkan, operasi hujan buatan di Riau telah memasuki hari ketujuh.

"Fokus kita hari ini untuk TMC di wilayah kampar, Kuansing dan Rohul," kata Edy Afrizal dilansir mcr.

Total garam atau NaCL yang telah disemai di awan potensial di ketiga wilayah tersebut selama operasi TMC kali ini mencapai 500 kilogram.

Operasi TMC ini dilakukan oleh Smart Cakrawala Aviation dengan menggunakan pesawat jenis Pillatus PC-6. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bertindak sebagai supervisor pelaksanaannya.

"Hari ini, satu sorti dengan jumlah garam (NaCL) yang disemai sebanyak 500 kilogram," tambah Edy.

Dalam proses penyemaian garam di awan yang berpotensi menciptakan hujan buatan ini, tim menggunakan pesawat jenis Pillatus PC-6.(*)

BERITA LAINNYA
NETA Auto Indonesia Raih Penghargaan Bergengsi di PEVS 2024 XL Axiata dan Mobil Anak Bangsa Duet Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik Nasional 108 CJH Kepulauan Berangkat ke Tanah Suci Tanggal 23 Mei 2024, Ada Jemaah Termuda Berusia 19 Tahun Pameran Honda di Pekanbaru Tembus 169 Prospek dalam 5 Hari Satlantas Polres Pelalawan Edukasi Tertib Lalu Lintas ke Karyawan PT ADEI Plantation		Everything Indonesia, APR Tampilkan Koleksi Fashion di Lancang Kuning Carnival Besok Terakhir Pendaftaran, Ini 9 Tokoh Bersaing Daftar Calon Gubernur Riau ke NasDem Helikopter Water Bombing BNPB Tiba di Pekanbaru untuk Antisipasi Karhutla Riau Gagal di Pileg DPD RI, Mimi Lutmila Optimis Maju Jadi Bacalon Gubernur Riau Mantap Maju Pilgubri, Yopi Arianto Lanjut Daftar ke PDIP