Kadiskominfotik Riau Kenang Almarhum Haidir Anwar Tanjung Sebagai Sosok yang Sabar
Kamis, 21 Januari 2021 - 08:10:38 WIB
 |
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Riau, Chairul Riski |
PEKANBARU - Dikenal sebagai wartawan senior pada media online nasional detikcom, almarhum Haidir Anwar Tanjung sudah lebih dua bulan meninggal dunia. Haidir wafat pada 19 November 2020 silam di Rumah Sakit Eka Hospital karena serangan jantung.
Mengenang almarhum Haidir, keluarga serta para wartawan senior dan sahabat beliau menggelar agenda "In Memoriam Tribute To Almarhum Haidir Tanjung (detik.com)" di Arena Tenis PTPN V Jalan Rambutan Pekanbaru, Rabu (20/1/2021).
Dalam agenda tersebut, keluarga almarhum beserta para sahabat secara bergantian memberikan doa serta menyampaikan pesan dan kesan mengenai sosok Haidir Tanjung semasa hidupnya.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Riau, Chairul Riski yang juga menyampaikan kesan terhadap almarhum Haidir sebagai sosok yang sabar.
"Kalau ingin disampaikan kesan, pesan terhadap almarhum sangat banyak, cukup panjang," katanya.
Untuk diketahui, pihaknya beserta tamu undangan yang hadir telah lebih dahulu menziarahi makam almarhum Haidir Tanjung tepatnya sebelum agenda tersebut dimulai, pada Kamis pagi sekitar jam 10.00 WIB.
Riski mengenal Haidir sekitar tahun 2002-2003, yang mana saat itu almarhum Haidir sudah menjadi wartawan di detikcom. Saat menceritakan kisah tentang Haidir, ia mengatakan kagum dengan almarhum. Ia dikenal sebagai sosok yang penyabar dan tidak pendendam.
Ia mengungkapkan, terakhir berkomunikasi dengan Haidir pada 18 November 2020 silam. Saat itu ia berpamitan kepada almarhum untuk berangkat ke Jakarta karena ada agenda kedinasan.
"Hati - hati ro, (panggilan almarhum kepada Riski, red) ndak lomak perasaan do (tidak enak perasaan ini, red)," ungkap almarhum saat itu.
Menurutnya, itu hal yang biasanya dilakukan almarhum beserta para sahabat beliau lainnya saat ia akan berangkat ke luar kota. Namun pada hari 19 November 2020 lalu, ia menerima kabar bahwa almarhum dalam keadaan koma di Rumah Sakit dan setelah beberapa jam kemudian mendapat kabar lagi bahwa Haidir telah meninggal dunia.
"Pada Jumat pagi, saya pulang ke Pekanbaru saya melepas almarhum sehingga ke kuburan dan kita berharap semoga almarhum mendapat tempat di sisi Allah, semoga kita yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan dan kesabaran," tutupnya. *
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :