Penyimpanan Vaksin, Kabupaten/Kota di Riau Diminta Jamin Ketersediaan Listrik
Senin, 11 Januari 2021 - 14:05:57 WIB
 |
Wagubri Edy Natar Nasution |
PEKANBARU - Setiap kabupaten/kota di Riau diminta untuk dapat menjamin ketersediaan listrik, guna penyimpanan vaksin Covid-19 sebelum dilakukannya vaksinasi.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution, Senin (11/1/2021).
Ia meminta kepada bupati/walikota se-Provinsi Riau untuk dapat menjamin ketersediaan listrik guna penyimpanan vaksin Covid-19. Hal tersebut dikarenakan alat pendingin untuk penyimpanan vaksin membutuhkan tenaga listrik.
"Untuk penyimpanan vaksin Covid-19 (Sinovac) harus benar - benar sesuai dengan standarisasi. Maka dari itu, setiap kabupaten/kota di Riau harus berkoordinasi dengan pihak PLN. Supaya betul-betul bisa menjamin ketersediaan listrik selama vaksin ini disimpan," sebutnya.
Jangan sampai, sambungnya, ada kendala pada listrik yang dapat menyebabkan ruang pendingin tempat vaksin Covid-19 menjadi terganggu. Sehingga vaksinasi yang diharapkan bisa berjalan lancar dan aman terkendala.
"Oleh sebab itu, kabupaten/kota di Riau harus memperhatikan listrik di tempat penyimpanan vaksin," tegasnya.
Disamping itu, Wagubri juga menjelaskan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Riau telah dipersiapkan di 265 Pukesmas sebagai pusat layanan vaksin yang sudah terinput di aplikasi P-Care. Selain itu terdapat sebanyak 708 vaksinator yang sudah dilatih.
"Untuk tahap pertama, vaksin yang sudah kita terima pada tanggal 5 Januari lalu sebanyak 20.000 dosis dan untuk sarana box pendingin di Riau berjumlah 265 cold chain, serta 16 kulkas dan 235 cold box," tuturnya.
Penulis : Rivo Wijaya
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :