PEKANBARU - Jumlah angka kematian akibat Covid-19 di Provinsi Riau hingga 29 November 2020 tercatat mencapai 2,2 persen atau 451 orang meninggal dari kasus konfirmasi positif yang totalnya mencapai 19 ribu lebih.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Riau, dr. Indra Yovi mengatakan angka tersebut masih berada di bawah dari rerata angka kematian secara nasional.
"Jumlah angka kematian Riau itu masih di bawah rata-rata angka kematian nasional. Cuma karena jumlah kasusnya banyak, sehingga jumlah kematiannya juga ada," ujar Yovi, Senin (30/11/2020) saat jumpa pers di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru dikutip dari mediacenter.
"Kalau kita lihat. Pasien yang terkena Covid-19 dan kemudian meninggal dunia itu, rata-rata mempunyai komorbid," tambahnya.
Lebih jauh dikatakan Yovi, sebagian besar pasien Covid-19 di Riau yang meninggal dunia, juga memiliki usia di atas 50 tahun. Hal itu pula, lanjutnya, yang membuat angka kematian akibat Covid-19 di Bumi Lancang Kuning selalu ada.
"Beberapa kasus, pasien datang itu sudah dengan gejala yang berat. Sesak nafas hebat baru datang ke rumah sakit," ujarnya.
Dia pun berharap, masyarakat dapat segera ke rumah sakit bila merasa mengalami gejala Covid-19 untuk dilakukan penanganan. Diungkapkannya, ada 4 pengelompokan gejala Covid-19. Pertama adalah tidak bergejala sama sekali. Kemudian yang kedua gejala ringan, ketiga adalah gejala sedang dan keempat adalah gejala berat.
"Tanpa gejala dan gejala ringan boleh isolasi di rumah atau ditempat yang telah disediakan pemerintah," ujarnya.
"Batasannya apa, gejala ringan itu kehilangan daya penciuman, kedua adalah batuk ringan, yang ketiga adalah demam, tapi tidak persisten atau demamnya naik-turun. Kemudian tidak ada sesak," tambah Yovi.
Tapi, kata dia, bila muncul gejala sedang, ditandai dengan sesak nafas atau dada terasa berat. Masyarakat disarankan agar datang ke rumah sakit.
"Karena dia butuh oksigen. Kemudian, kalau demamnya persisten, dan batuk terus-menerus, itu masuk gejala sedang," terangnya.
"Kalau ada merasa gejala seperti ini, segera ke rumah sakit, supaya kita juga bisa melakukan penanganan secara maksimal," tuturnya. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :