www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


PT Kimia Tirta Utama Bersiap Antisipasi Karhutla dengan Manajemen Tata Kelola Air
Senin, 12 Oktober 2020 - 17:29:11 WIB

SIAK - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) berdampak pada rusaknya ekosistem dan menyebabkan musnahnya flora dan fauna yang tumbuh dan hidup di hutan.

Dampak lainnya dari asap yang ditimbulkan dapat menyebabkan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), asma, penyakit paru obstruktif kronik, penyakit jantung serta iritasi pada mata, tenggorokan dan hidung. Kabut asap dari kebakaran hutan juga dapat mengganggu bidang transportasi, khususnya transportasi penerbangan.

Tersebarnya asap dan emisi gas karbondioksida dan gas-gas lain ke udara juga akan berdampak pada pemanasan global dan perubahan iklim. Kebakaran hutan mengakibatkan hutan menjadi gundul, sehingga tidak mampu lagi menampung cadangan air di saat musim hujan, hal ini dapat menyebabkan tanah longsor ataupun banjir. Selain itu, kebakaran hutan dan lahan juga mengakibatkan berkurangnya sumber air bersih dan bencana kekeringan, karena tidak ada lagi pohon untuk menampung cadangan air.

Terlebih di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini. Sangat besar biaya yang dikeluarkan jika terjadi Karhutla, sangat banyak waktu tersita dan tenaga terkuras.

Untuk mengantisipasi hal itu, sejumlah persiapan dilakukan PT Kimia Tirta Utama dalam menghadapi musim kemarau, walau tidak terjadi kebakaran di lingkungan perusahaan tetapi sikap waspada selalu ditanamkan oleh perusahaan.

Dalam kesempatan kesiapan Karhutla, PT KTU menghadirkan Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya, SH SIK MIK, Kadis DLH Siak Syafrilenti dan Kabidnya Ardhayani, Kapolsek Koto Gasib Ipda Suryawan dan sejumlah tamu undangan. Administratur PT KTU, Achmad Zulkarnain didampingi Humas Azra dan Slamat Riyadi, menjelaskan penanganan karhutla dengan integrated water manajemen system.

Menurut Zulkarnain, water manajemen system yang mereka punya sudah diakui Badan Restorasi Gambut.

"Kami melakukan hal ini untuk menjaga kelembaban tanah (soil moisture ), sehingga terjaga kelembabannya sepanjang tahun berada di kisaran angka 40-65 sentimeter," jelas Zulkarnain, perusahaan juga memiliki menara pantau di lima titik yang strategis di sekitar kebun.

Disebutkan Zulkarnain, menara pantau untuk memantau potensi asap atau api yang ada di sekitar kebun PT KTU, bahkan bisa melihat ke kawasan desa sekitar perusahaan. Tidak hanya menara pantau, pihaknya juga menyiapkan drone. Drone ini digunakan untuk mengontrol area patroli udara untuk wilayah yang tidak bisa terjangkau oleh patroli darat. Dan yang tak kalah penting, menurut Zulkarnain adalah sistem sekat kanal atau over flow. Sekat kanal dibuat berdasarkan topografi. Sekat kanal dibagi menjadi lima zona.

"Hal yang terbaru, kami sudah memiliki stasiun riset untuk meneliti emisi gambut dan fakta-fakta lain tentang kelapa sawit dan gambut. Dalam hal ini kerja sama dengan IPB dan BPDPKS," kata Zulkarnain sambil menunjukkan kegunaan sejumlah peralatan yang ada di stasiun riset dan letaknya di tengah perkebunan.

Kunjungan dari BRG dan BPDPKS ke kebun PT KTU terkait penerapan water manajemen system gambut

Tidak berhenti sampai di situ, selain tetap menomorsatukan Aplikasi Lancang Kuning milik Polda Riau yang memang sangat memudahkan dalam memantau asap dan api serta membuat laporan atau memberikan informasi. Pihaknya juga membuat SMS broadcast imbauan dan peringatan tentang Karhutla melalui SMS yang dipasang di dua BTS.

Tentunya, untuk kebaikan bersama, melakukan pendidikan dan pengenalan gambut sejak dini dengan Duta Sawit Gambut Lestari bersinergi dengan masyarakat sekitar, yaitu MPA dan Desa Sejahtera Peduli Api. Melihat banyaknya inovasi yang dilakukan PT KTU mengantisipasi karhutla, Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya yakin akan menginspirasi perusahaan lainnya yang ada di Kabupaten Siak.

"Dengan temuan-temuan dan inovasi, saya harapkan karhutla dapat dicegah. Mengenai kelengkapan peralatan termasuk mobil pemadam memang wajib dimiliki setiap perusahaan, sebagai bentuk antisipasi," sebut Kapolres. Sementara Kadis DLH Syafrilenti menyebutkan apa yang dimiliki PT KTU bentuk keseriusan dan totalitas.

"Saya berharap inovasi ini menginspirasi perusahaan lainnya," harapnya.

Sebagai upaya edukasi dan pemberdayaan masyarakat untuk mencegah terjadinya Karhutla, PT KTU juga mengajak masyarakat untuk memberdayakan lahana tidur yang tidak di olah menjadi lahan produktif untuk ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat di masa pandemic seperti ini,masyarakat di ajak mengelola lahan pekarangan rumahnya untuk di tanami dengan tanaman produktif sehingga masyarakat tidak akan membuka lahan dengan cara dibakar yang berakibat fatal Karhutla.

Selamat HUT Kabupaten Siak
Sementara itu, terkait HUT ke-21 Kabupaten Siak, hari ini, Senin (12/10/2020), Administratur PT KTU, Achmad Zulkarnain mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Siak yang ke 21. Semoga pada momen hari jadi ini, Kabupaten Siak semakin bermarwah dan lebih baik kedepannya.

"Kabupaten Siak telah berumur 21 tahun, tentunya dipandang sebagai usia yang mulai matang untuk dapat lebih mandiri dalam menghadapi permasalahan dan tantangan kedepannya. Kita melihat Pemkab Siak terus berupaya melaksanakan pembangunan demi mencapai kesejahteraan masyarakat. Mari kita doakan dengan pembangunan yang maju maka rakyat di Kabupaten Siak kedepannya juga lebih sejahtera," kata Achmad Zulkarnain.(*)

 

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pangkalan Kerinci, Pelalawan berlangsung kondusif (foto/andi)Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
Bahana Mahasiswa Unri berhasil meraih peringkat Majalah Bahana Mahasiswa Unri Raih Gold Winner SPS Award 2024
Kasatpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian (foto/int)Jelang Rakerwil I Apeksi, Satpol PP Pekanbaru Lakukan Penertiban Pak Ogah
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi manfaatkan teknologi dalam pengamanan unjuk rasa Hari Buruh (foto/diana)Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi dalam Pengamanan Demo Hari Buruh Sedunia
Ketua DPD PAN Pelalawan, Faizal SE (rompi) saat konferensi pers terkait pendaftaran Bacalon bupati dan wabub Pilkada 2024 (foto/andi)Mulai Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wabub, Ini Kata Ketua PAN Pelalawan
  Ribuan pelajar dan wali murid mendatangi stand pameran Hardiknas di Pelalawan (foto/Andi)Ribuan Siswa Serbu Pameran Hardiknas Pelalawan
PR Astra Agro, Asung, didampingi Asisten CSR, Hanafi Febriancahya bersama kelima guru yang mendapat insentif di SMPN 1 Pangkalan Lesung (foto/Andy)Dukung Program Pendidikan, PT SLS Beri Bantuan Insentif Guru Honorer
Mantan Bupati Pelalawan HM Harris maju jadi bakal calon Gubernur Riau 2024 (foto:int)Daftar ke Nasdem, Mantan Bupati Pelalawan HM Harris Maju Pilgubri 2024
DPW Nasdem Riau menerima pendaftaran tujuh bacalon kepala daerah (foto:ist)Lima Bacalon Gubri dan Dua Bacalon Walikota Pekanbaru Mendaftar ke Nasdem
Kadisnakertrans Riau, Boby akan tindaklanjuti tuntutan buruh (foto/Rivo)Peringati May Day 2024, Kadisnakertrans Riau: Tuntutan Buruh Akan Kita Tindaklanjuti
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved