Sejak pukul 07.00 WIB, para karyawan sudah mengantri untuk mendonorkan darah mereka, termasuk karyawan di Departemen Occupational Healt and Safety, Il Fauzi.

Ia rutin mendonorkan darah saat perhelatan KDD Riau Kompleks.

“Jika kita tidak bisa memberikan materi, kita punya darah yang sehat untuk bantu mereka yang membutuhkan,” ujar Il Fauzi yang saat itu mendonorkan darahnya yang ke delapan kalinya.

Ketua II Palang Merah Indonesia (PMI) bidang Unit Transfusi Darah (UTD) Pelalawan, H Raylus Nurdin mengatakan kegiatan KDD ini membantu persediaan darah di Riau khususnya Pelalawan. Saat ini, kebutuhan darah di Pelalawan mencapai 200 kantong darah per bulan dan Pekanbaru sekitar 5.000 kantong darah.  Kegiatan ini menurutnya harus ditularkan ke berbagai pihak agar dapat membantu yang membutuhkan darah.

“Karyawan RAPP memiliki semua jenis darah yang dibutuhkan. Saat ini, banyak pihak yang membutuhkan darah dan kami juga masih kekurangan stok. Saya berharap kegiatan ini juga ditiru banyak pihak,” jelasnya.

H Ishak yang juga Community Religious Affairs (CRA) RAPP, mengatakan kegiatan ini sangat dinantikan oleh karyawan perusahaan. Perusahaan juga mendukung adanya kegiatan positif seperti ini. Sebab, sesuai dengan filosifi perusahaan yang berkaitan dengan Good for Community atau baik bagi masyarakat.

“Mereka (karyawan, red) rela mengantri untuk mendonorkan darah. Selain itu juga sebagai ajang silahturahmi dan refreshing karyawan setelah bekerja. Saya harap kegiatan seperti ini terus ada dan bermanfaat bagi banyak orang,” katanya.

Ketua KDD Riau Kompleks, Nurul Azmi menuturkan pihaknya rutin mengadakan kegiatan ini tiga bulan sekali. Pengambilan darah juga dilakukan oleh pihak UTD Pelalawan dan Pekanbaru.

“Pada KDD Riau Kompleks ke - 60 ini, jumlah darah yang terkumpul sebanyak 1.097 kantong darah. Kami juga disupport oleh UTD  Pelalawan dan Pekanbaru. Kami pun bersyukur kegiatan ini juga disambut positif oleh karyawan RAPP, keluarga karyawan, kontraktor dan warga Pangkalan Kerinci,” tutupnya. (rilis)