Asap Pekat Kepung Pekanbaru dan Pelalawan, Jarak Pandang Semakin Berkurang
Kamis, 22 Agustus 2019 - 10:52:59 WIB
PEKANBARU - Hari ini, Kamis (22/8/2019), jumlah hotspot akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau bertambah banyak. Bahkan tiga wilayah di Riau dikepung asap pekat yang mengurangi jarak pandang.
Bau asap menyengat di pagi hari imbas Karhutla yang belum bisa teratasi Pemprov Riau.
"Semakin pekat saja asapnya. Walau jarak rumah ke kantor dekat, saya tetap pakai masker selama di jalan. Ke luar rungan juga malas, bau begini udaranya," kata Aida (29), warga Payung Sekaki, Pekanbaru.
Rilis BMKG Pekanbaru hari ini menunjukan adanya peningkatan titik panas (hotspot) Karhutla. Pada level confidence 70 persen pukul 07.00 WIB sebaran titik panas mencapai 68 lokasi.
Sumber titik panas ini ditemukan di Kabupaten Bengkalis 4, Meranti 7, Kampar 1, Kuansing 1, Pelalawan 19, Rohil 4, Inhil 24, Inhu 8.
"Pagi ini cuaca cerah berawan berpotensi hujan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian Kabupaten Kampar dan Bengkalis," kata tulis staf analisis BMKG Pekanbaru, Sanya.
Dari data tersebut, saat ini ada tiga wilayah terkepung kabut asap di Riau. Pertama Kota Pekanbaru asap pekat membuat jarak pandang hanya tembus 2 Km. Asap juga mengepung Kabupaten Pelalawan. Di wilayah ini asap Karhutla juga membuat jarak pandang hanya tembus 2 Km.
Kondisi yang sama juga terlihat di Kabupaten Inhu. Di wilayah ini BMKG Pekanbaru menyebutkan jarak pandang terbatas karena asap maksimal 3 Km.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Edwar Sanger mengatakan pihaknya di lokasi tetap melakukan pendinginan di lahan yang terbakar. "Satgas Darat melakukan upacaya pendinginan di setiap titik api. Satu sisi, tim Satgas Udara melakukan water bombing dalam penanggulangan Karhutla ini," kata Edwar. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :