Operasional Penanggulangan Karhutla, Korem Dapat Bantuan 10 Unit Sepeda Motor dari PT Arara Abadi
PEKANBARU - Komando Resor Militer (Korem) 031 Wira Bima mendapat bantuan 10 unit sepeda motor dari PT Arara Abadi (Sinarmas Forestry) untuk mempermudah operasional penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Sepeda motor ini akan diserahkan ke Kodim di Riau.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur PT Arara Abadi, Edi Haris, ke Danrem 031 Wira Bima, Brigjen Sonny Aprianto, di Makorem Jalan Sisingamangaraja, Pekanbaru, Kamis sore (16/8/2018). Sepeda motor yang diserahkan jenis Honda HRF 150.
"Kendaraan ini akan dibagikan ke Kodim, terutama yang daerahnya terjadi Karhutla. Hingga mempermudah tugas Babinsa di Koramil untuk mecapai titik kebakaran di wilayah," kata Sonny.
Sonny berterima kasih kepada PT Arara Abadi (Sinarmas Forestry) yang memberikan dukungan kepada Korem dalam menjalankan tugas penanggulangan Karhutla. "Terima kasih kepada perusahaan yang tak henti-hentinya mendukung kami," kata Sonny.
Dibeberkan Sonny, Sinarmas merupakan salah satu perusahaan besar di Riau yang selalu memberikan bantuan dalam penanggulangan Karhulta. "Dua perusahaan, Sinarmas dan RAPP paling care," ungkap Sonny.
Meski begitu, kata Sonny, bukan berarti tak ada bantuan dari perusahaan lain seperti Wilmar dan PT Adei. Dia berharap perusahaan lain yang beroperasi di Riau juga tergerak membantu penanggulangan Karhutla.
Direktur PT Arara Abdi, Edi Haris, didampingi Direktur PT Indah Kiat, Hasanuddin T, menyatakan, pemberian sepeda motor ini merupakan wujud tanggung jawab dari perusahaannya membantu penanggulangan Karhutla. Sebelumnya, pihaknya juga membantu pembuatan blocking canal untuk mengantisipasi meluasnya kebakaran lahan.
"Kerja sama Sinarmas dan Korem sudah terjalin sejak lama. Saat terbentuknya Satgas Karhutla, bersama Kodim, Koramil dan Polri kita patroli serta sosialisasi. Kali ini dalam peningkatan mobilisasi dengan memberi 10 unit sepeda motor," jelas Edi.
Edi berharap, sepeda motor ini dapat meningkatkan kinerja Korem dan penanggulangan Karhutla. "Semoga titik hotspot berakhir jelang Asian Games," harap Edi.
Penulis: Linda Novia
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :