JAKARTA - Menutup kuartal pertama tahun ini alias Maret 2023, Honda Brio masih tercatat jadi mobil paling laris di Indonesia mengalahkan Toyota Avanza yang memiliki julukan 'mobil sejuta umat'.

Torehan ini seiring dengan performanya yang naik tajam, melebihi pertumbuhan pasar kendaraan roda empat atau lebih nasional di periode yang sama, yaitu 23 persen dari 5.613 unit menjadi 7.327 unit month to month (mom).

Adapun total penjualan mobil secara total, juga naik 13,9 persen dibandingkan Februari 2023 alias 86.954 unit menjadi 101.048 unit. Kinerja pasar menunjukkan angka terbesar selama Januari-Maret 2023.

Sementara itu, penjualan Avanza hanya naik 1,3 persen secara bulanan yaitu dari 5.565 unit ke 5.641 unit. Hal serupa juga terjadi untuk model kendaraan lainnya, sehingga peta persaingan tidak banyak berubah.

Angka penjualan ini diperoleh dari mengolah data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk periode Januari-Maret 2023. Basis datanya ialah penjualan wholesales atau dari pabrik ke diler.

Kembali ke daftar mobil terlaris, pada posisi ketiga ditempati Daihatsu Gran Max dengan torehan penjualan 5.466 unit. Dibanding bulan lalu, naik 1 peringkat usai menyalip Daihatsu Sigra yang sedikit melambat di level 2,4 persen.

Lalu pada urutan kelima, ada Suzuki Carry PU sebagai kendaraan niaga andalan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dengan 4.504 unit. Capaian tersebut naik tipis dari sebelumnya 4.150 unit.

Toyota Calya sendiri yang sempat berada di posisi lima besar, harus terlempar ke peringkat 8 setelah kinerja penjualannya merosot 9,3 persen atau dari 4.228 unit jadi 3.868 unit.

Kini, mobil murah dari Toyota itu harus bersaing dengan Toyota Rush (3.939 unit) dan Daihatsu Ayla (3.475 unit).

Hampir serupa dengan Brio, Mitsubishi Xpander dalam periode sama juga dapat menaikkan penjualannya sebanyak 17,1 persen. Tetapi secara volume, masih tak begitu besar sehingga tertahan di posisi ke-6 dengan 4.320 unit, seperti yang dilansir dari kompas. (*)