PEKANBARU - Memasuki musim hujan membuat banyak orang melakukan berbagai persiapan. Tak lain, hal tersebut bertujuan agar kondisi perabotan hingga berbagai benda tetap aman, bersih, dan nyaman saat digunakan.

Salah satu benda yang seringkali bersinggungan langsung dengan air hujan adalah mobil. Bagi Anda yang memiliki kendaraan roda empat, tentu mobil akan seringkali digunakan di berbagai kesempatan.

Selain aman dan nyaman, menggunakan mobil saat musim hujan pun dapat membuat tubuh tetap terjaga kondisinya sehingga rutinitas dapat dilakukan dengan baik. Namun, tahu kah Anda jika musim hujan justru membuat beberapa kondisi baru pada mobil?

Kondisi tersebut tentu wajib Anda pahami dengan baik. Sebab, apabila suatu kondisi buruk yang tak segera mendapatkan tindakan tentu akan membuat mobil Anda menjadi mudah rusak dan tak nyaman lagi untuk digunakan.

Berikut merdeka.com rangkum dari berbagai sumber mengenai beberapa kondisi yang mungkin dapat terjadi hingga tips perawatan mobil saat musim hujan. Simak ulasannya berikut ini.

Kondisi Mobil saat Musim Hujan
Bagi para pemiliknya, memilih berkegiatan dengan berkendara menggunakan mobil rasanya adalah pilihan utama saat musim hujan. Selain dapat melindungi tubuh dari cuaca yang tak menentu, bepergian menggunakan mobil juga bagi kebanyakan orang akan lebih memberi rasa nyaman.

Namun, rupanya mobil yang digunakan pada musim hujan justru rentan mengalami beberapa kondisi. Tentu saja, kondisi tersebut sedikit berbeda dari umumnya atau pada musim panas.

Beberapa kondisi mobil yang mungkin saja terjadi pada saat musim hujan tersebut yakni sebagai berikut.

1. Debu Mobil Berkurang
Kondisi pertama dari seringnya mobil terkena air hujan adalah berkurangnya debu yang terdapat di dalam badan mobil. Saat musim panas, mobil cenderung memiliki banyak debu yang menempel sebagai akibat dari cuaca panas yang membawa banyak kotoran dari luar mobil.

Sebaliknya, mobil justru memiliki debu dalam jumlah yang sedikit pada musim hujan. Hal ini tentu mempengaruhi cara dari sang pemiliknya saat membersihkan mobil.

Untuk debu mobil pada saat musim panas, mungkin dapat digunakan mesin penyedot debu atau vacuum cleaner. Namun, mobil yang seringkali digunakan pada musim hujan tentu berbeda cara membersihkannya.

2. Kelembapan Tinggi
Kondisi kedua dari mobil yang seringkali digunakan pada musim hujan adalah tingkat kelembapannya yang cenderung tinggi. Hal ini disebabkan juga oleh kondisi suhu ruangan yang ada di sekitar mobil.

Sehingga, meski mobil tak digunakan saat hujan, namun kondisinya dapat saja mengalami tingkat kelembapan yang tinggi. Dalam hal ini, mobil yang terlalu lembap kemudian dapat menyebabkan berbagai kondisi tak diinginkan seperti mesin yang mudah rusak, bau tak sedap di dalam mobil, dan lain sebagainya.

3. Evaporator Mudah Kotor
Kondisi terakhir dari mobil saat musim hujan yang rentan terjadi adalah evaporator yang mudah kotor. Hal ini tak lain disebabkan oleh tingkat kelembapan yang tinggi di dalam mobil.

Mesin evaporator yang digunakan sebagai alat sirkulasi udara di dalam mobil justru cenderung mudah berlendir dan lembap. Jika tak segera dibenahi, maka evaporator pun dapat menumpuk kotoran lebih banyak dan menyebabkan kerusakan.

Tips Merawat Mobil saat Musim Hujan
Setelah mengetahui beberapa kondisi yang rentan terjadi pada mobil saat musim hujan, maka hal selanjutnya yang perlu Anda ketahui adalah tips perawatannya. Adapun beberapa langkah mencegah kerusakan pada mobil saat musim hujan yakni sebagai berikut.

1. Tidak Membuka Kaca saat Hujan
Pertama, dianjurkan bagi Anda untuk tidak sering membuka kaca mobil saat digunakan di bawah air hujan. Air hujan yang masuk ke dalam mobil dalam kondisi tertentu dapat meningkatkan kelembapan hingga merusak bagian mobil. Salah satu bagian yang rentan mengalami kerusakan adalah dashboard mobil.

2. Sering Mencuci Evaporator
Kedua, perlu bagi Anda untuk selalu mengecek kondisi evaporator sebelum digunakan pada musim hujan. Apabila evaporator Anda nampak kotor dan lembap, maka segera bersihkan. Hindari untuk menumpuk kotoran pada evaporator demi kenyamanan Anda saat berkendara di musim hujan.

3. Sering Mencuci Badan Mobil
Ketiga, Anda dapat sering mencuci badan mobil usai selesai digunakan. Hal ini bertujuan agar menghindari jamur yang dapat melekat pada badan mobil Anda. Gunakan air bersih dan lap badan mobil hingga kering sempurna.

4. Hindari Lap Mobil dalam Kondisi Kotor
Anda dapat membersihkan badan mobil dengan air dan sabun secukupnya. Namun yang perlu diingat adalah hindari membersihkan mobil saat kondisinya masih kotor hingga berlumpur. Jika hal tersebut dilakukan, maka tak mustahil badan mobil Anda justru akan mengalami kerusakan cat dan lain sebagainya.

5. Pilih Cairan Mobil yang Terpercaya
Selain itu, pastikan pula untuk memilih cairan mobil yang terpercaya. Selalu ganti oli mobil secara rutin. Jika hal tersebut jarang dilakukan, seperti yang dilansir dari merdeka, maka jangan heran jika mobil Anda seringkali mengalami macet mesin dan lain sebagainya saat digunakan di musim hujan. (*)