SELATPANJANG  - Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kepulauan Meranti sedang menyiapkan segala keperluan yang dibutuhkan untuk mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) FPTI Riau ke-V Tahun 2016 di Pekanbaru. Rencananya ada 6 atlet yang siap dikirimkan untuk mengharumkan nama Kepulauan Meranti.

Ketua Umum FPTI Meranti, Hardiyanto, mengatakan Kejurda panjat tebing itu dimulai tanggal 25-29 Mei di Venue Sport Climbing Kampus Universitas Riau, Panam, Pekanbaru.

"Paling tidak satu minggu sebelum dimulai, atlet kita sudah disana untuk latihan. Mereka harus mengejar latihan, karena disini kita tidak ada sarana," ujarnya, Jumat (22/4/2016).

Dia mengatakan keikutsertaan atlet FPTI Meranti dalam Kejurda ini sangat penting karena menjadi tryout menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau di Kampar 2017 mendatang. Oleh karena itu para pengurus sedang berjibaku mencari anggaran untuk akomodasi para atlet selama mengikuti Kejurda di Pekanbaru.

"Paling tidak atlet sekitar 2 minggu disana. Yang jadi tantangan saat ini adalah anggarannya, mulai dari transportasi, makan minum dan puding atlet, termasuk penginapan selama di Pekanbaru," sebut Ketua Umum FPTI Meranti itu.

Untuk itu, kata lelaki yang akrab diaapa Anto Tuah ini, pihaknya akan menyiapkan proposal bantuan untuk akomodasi Kejurda tersebut. "Kita berharap bantuan dan dukungan dari segala pihak, termasuk Koni Kepulauan Meranti," ungkapnya.

Lebih jauh diterangkannya, ada tiga kelompok umur yang akan dipertandingkan dalam Kejurda itu, yakni spider kid (2009-2005), youth (2004-2001) dan umum (2000-ke bawah). Sedangkan kategori pertandingan, terdiri dari lead, speed klasik dan speed track.

"Kita optimis atlet kita bisa mendulang emas dalam Kejurda nanti, khususnya kelompok umum. Makanya kita ini menjadi kesempatan baik menyumbangkan emas untuk Meranti," tutur Anto.

Ketua Komisi III DPRD Kepulauan Meranti, Ardiansyah, menanggapi hal itu mengapresiasi seluruh cabang olahraga (Cabor) yang ada dalam semangat mengikuti kompetisi ataupun kejuaraan dengan tujuan mengharumkan nama daerah. Namun menanggapi krisis keuangan di daerah, dia mengharapkan pengurus Cabor yang ada bisa bersabar dan mandiri untuk sementara dalam mencari anggaran mengikuti kompetisi.

"Menjelang keuangan kita kembali stabil, saya harap Cabor yang ada tetap aktif jangan gara-gara anggaran mematahkan semangat berprestasi kita. Koni juga kami minta terus memantau masing-masing Cabor dan siap menjamin serta memfasilitasi," tegas Ketua Komisi III DPRD Meranti itu.

Penulis : Ali Imroen
Editor : Yusni Fatimah