BAGANSIAPIAPI - Persatuan cabang olahraga Basket Indonesia (Perbasi) Rokan Hilir mendapatkan motivasi dan menuai pujian dari semua pihak. Tidak hanya dari KONI Provinsi Riau, bahkan Bupati Rohil, H Suyatno menegaskan, perlu untuk pengembangan prestasi basket.
Suyatno memberikan semangat dan mengajak pimpinan cabor Perbasi Rohil untuk bangkit, berbenah, bangun atlet yang berprestasi.
Menanggapi hal itu, Ketua Cabor Perbasi Rohil, Muryadi mengatakan, bahwa pemain basket Rohil selama ini tetap update 23 tahun. KONI Riau mengatakan atlet yang potensial di daerah Rohil adalah pemain basket.
"Potensial tim basket Rohil dilihat dari sisi historisnya, kemampuan para atlet. Alhamdulilah, kita sudah coba pernah koordinasi, sekarang kita menyisir kembali atlet yang berserakan," kata Muryadi Muryadi, Minggu (10/2/2019).
Muryadi menjelaskan, dari empat event kejuaraan yang diikuti di luar kota, tiga diantaranya telah berhasil yakni tim putri di Siak meraih emas. Begitu juga di Kampar, piala Kapolres meraih emas, itu atlet putri binaan. Dan iven lainnya.
Kendala yang dihadapi di internal Perbasi Rokan Hilir pertama persoalan pelatih, kemampuan atlet dan pembinaan, hingga kini belum pernah dilakukan pembinaan. Pembinaan belum penah, hingga kini sudah puluhan tahun lebih, mereka handal karena hanya memiliki historis olahraga.
Selain itu, katanya, tak kalah prinsipnya terkait dengan financial (cost).
"Jika dibayangkan, satu tahun kita mengikuti 8 hingga 10 event, bakal keluarkan anggaran sampai Rp700 juta, ini menjadi PR kita bersama, " imbuhnya.
"Dipastikan, target Porprov 2021 di Kuansing, kita sudah persiapkan anak-anak binaan tingkat pelajar SMP dan SMA khusus U 16-20. Sedangkan untuk Basket umum, peluang kita tipis untuk menang," pungkasnya.
Penulis: Afrizal
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :