TELUK KUANTAN - Kecewa dengan Panitia Pelaksana (Panpel) Pacu Jalur Tahun 2018, sejumlah atlet dari salah satu jalur yang menjadi peserta pacu jalur membakar pendayungnya di Tepian Narosa Teluk Kuantan pada pacu jalur hari kedua Kamis (30/8/2018) kemarin.

Atlet jalur yang membakar pendayung tersebut diketahui berasal dari atlet jalur Sijontiak Lawuik dari Kecamatan Cerenti. Pembakaran pendayung tersebut dilakukan di Pulau Desa Seberang Taluk disaksikan masyarakat yang menyaksikan pacu jalur.

Seperti yang diunggah akun Facebook Feby Anggara menyampaikan, "ini oleh-oleh untuk panpel pacu jalur 2018 yang sangat hebat dan mengambil keputusan tanpa membawa pengurus dan kades (pengurus dan kades dak buliah masuak ikuik barundiang atau ambiak keputusan)," katanya sambil mengupdate video dan foto atlet jalur yang membakar pendayung.

Sejumlah netizen sempat bertanya seperti Yeni Wulandari, "apa yang dibakar tu bang Feby Anggara", dan dijawab yang bersangkutan "pendayung sama baju".

Pada pacu jalur hari kedua, Kamis lalu, jalur Sijontiak Lawuik yang berada di jalan sebelah kanan berlawanan dengan jalur Putri Kumayang Linduang Daun dari Kecamatan Benai.

Meskipun bendera star sudah jatuh, namun tak terlihat jalur Sijontiak Lawuik berpacu sampai pancang finis, hanya terlihat jalur Putri Kumayang yang hilir sendirian sampai pancang finish. Dan akhirnya dewan hakim mengumumkan jalur Putri Kumayang lolos ke hari ketiga.

Penulis: Robi Susanto
Editor : Yusni Fatimah