www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Daftar ke Nasdem, Mantan Bupati Pelalawan HM Harris Maju Pilgubri 2024
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


18 Desa di Meranti Tak Miliki Bidan, Ibu Hamil Kerap Dibawa Keluar Desa Pakai Gerobak
Rabu, 04 Oktober 2017 - 10:27:32 WIB

SELATPANJANG - Belasan Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) di Kabupaten Kepulauan Meranti tidak memiliki bidan.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti, dr Ria Sari, Selasa (2/10/2017) mengatakan, Poskesdes yang tidak memiliki bidan tersebut terdapat di 18 desa.

Adapun rinciannya, Dusun 3 Desa Kepau Baru, Desa Lukun, Desa Sialang Pasung, Tanjung Kedabu, Sonde Tanjung Gemuk, Dwi Tunggal, Penyagun, Tanjung Kulim, Dedap, Mekar Delima, Selat Akar, Batang Meranti, Teluk Ketapang, Kuala Merbau, Teluk Samak, Tanah Merah, dan Desa Tenggayun Raya.

Dr Ria menjelaskan, untuk melakukan persalinan, warga di 18 desa tersebut terpaksa harus pergi ke desa lain yang Poskesdesnya memiliki bidan yang jaraknya sangat jauh dengan akses jalan yang tidak memadai. Tak jarang ibu hamil pun harus rela dibawa menggunakan gerobak kayu dan tandu.

"Mereka harus pergi ke desa tetangga untuk bersalin atau langsung ke Puskemas yang jaraknya lumayan jauh, inilah salah satu faktor penyebab kematian ibu dan bayi tinggi di Meranti," ujarnya.

Permasalahannya saat ini kata Ria, jarak desa ke desa lain atau ke Puskesmas cukup jauh. Hal itu juga diperparah dengan buruknya akses di perdesaan.

"Banyak juga ibu-ibu diangkut pakai gerobak ke desa lain untuk bersalin," ujar Ria.

Dr Ria menjelaskan, tidak adanya bidan di 18 Poskesdes tersebut dikarenakan banyak bidan yang mutasi ke luar daerah dan masa Pegawai Tidak Tetap (PTT) nya sudah habis, dimana untuk desa biasa masa bertugas bidan hanya 3 tahun dan desa terpencil 2 tahun.

Sementara itu Kepala Desa Penyagun, M Nur mengatakan, sejak tidak adanya bidan di desanya, warganya yang akan bersalin terpaksa pergi ke desa tetangga.

"Kalau tidak ke Tebun, warga yang akan bersalin harus ke Repan," ujar M Nur, Rabu (3/10/2017).

Ia mengatakan, jarak dari desanya ke desa yang memiliki Poskesdes juga cukup jauh.

Selain itu akses jalan juga tidak cukup baik, kami harus mengangkut warga yang akan melahirkan menggunakan gerobak," ujar M Nur.

M Nur menjelaskan, Poskesdes di desanya tidak memiliki bidan sejak pertengahan 2016 lalu.

"Setahun lebih sudah kami tidak ada bidan di Poskesdes," ujarnya.

Bidan terakhir yang bertugas di Penyagun kata M Nur, berhenti karena tidak tahan diganggu orang yang mengidap gangguan jiwa.

"Karena trauma, akhirnya bidannya berhenti dan pulang ke Pekanbaru," katanya.

Ia berharap pemerintah daerah segera menempatkan bidan di Poskesdes desanya.

Untuk mengisi kekosongan tenaga bidan di 18 desa tersebut, saat ini Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti sedang mempersiapkan Peraturan Bupati (Perbup) untuk mengangkat bidan PTT sebanyak 20 orang, dimana perekrutannya melalui BKD.

"Saat ini kita sedang mempersiapkan Perbup untuk perekrutan tenaga bidan PTT sebanyak 20 orang, mudah mudahan bulan ini sudah dibuka pendaftarannya," kata Dr Ria.

Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti Bakharudin mengatakan saat ini pihaknya sedang membentuk panitia pelaksana (Pansel) perekrutan tenaga bidan PTT.

"Saat ini kita sedang membentuk Panselnya, pansel ini nantinya terdiri dari Dinas Kesehatan dan BKD," katanya.

Bakharudin juga menjelaskan, adapun mekanisme perekrutannya adalah seleksi administrasi dan wawancara yang nantinya akan diumumkan secara resmi melalui website.

"Perekrutannya akan dibuka untuk umum, namun kita tetap akan mengutamakan asli tempatan daerah itu itu sendiri, pendaftaran akan dibuka paling lambat minggu kedua bulan ini," ungkap Bakharuddin.

Penulis : Ali Imroen
Editor : Yusni Fatimah

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Mantan Bupati Pelalawan HM Harris maju jadi bakal calon Gubernur Riau 2024 (foto:int)Daftar ke Nasdem, Mantan Bupati Pelalawan HM Harris Maju Pilgubri 2024
DPW Nasdem Riau menerima pendaftaran tujuh bacalon kepala daerah (foto:ist)Lima Bacalon Gubri dan Dua Bacalon Walikota Pekanbaru Mendaftar ke Nasdem
Kadisnakertrans Riau, Boby akan tindaklanjuti tuntutan buruh (foto/Rivo)Peringati May Day 2024, Kadisnakertrans Riau: Tuntutan Buruh Akan Kita Tindaklanjuti
Ilustrasi aksi damai KSBSI Riau di Hari Buruh (foto/int)Peringati Hari Buruh Sedunia, Besok KSBSI Gelar Aksi di Disnaker Riau, Ini 9 Tuntutannya
Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis menyerahkan bantuan ke korban kebakaran di Desa Pamesi (foto/Zulkarnain)12 Unit Rumah Kebakaran, Dinsos Bengkalis Serahkan Bantuan di Desa Pamesi
  Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi manfaatkan teknologi dalam pengamanan unjuk rasa Hari Buruh (foto/diana)Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi dalam Pengamanan Demo Hari Buruh Sedunia
Ketua DPD PAN Pelalawan, Faizal SE (rompi) saat konferensi pers terkait pendaftaran Bacalon bupati dan wabub Pilkada 2024 (foto/andi)Mulai Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wabub, Ini Kata Ketua PAN Pelalawan
Walikota Dumai H Paisal melakukan peletakan batu pertama pembangunan Stadion di Kelurahan Tanjung Palas (foto/bambang)Jadi Tuan Rumah Porprov Riau XI 2026, Pemko Dumai Bangun Stadion
Ilustrasi Provinsi Riau masih rawan Karhutla di musim kemarau (foto/int)Sempat Menyala Belasan Titik, Hotspot Riau Turun Drastis Sore Ini
Kadisnakertrans memperingati Hari Buruh atau May Day tahun 2024 di Gedung Olahraga Gelanggang Remaja (foto/yuni)Peringati Hari Buruh Sedunia, Pemprov Riau Undang Serikat Buruh Sampaikan Aspirasi
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved