www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Imbau Pemudik Hati-hati, Dishub Riau Beberkan 48 Titik Rawan Kecelakaan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Film 'Bakung di Tepi Tasik' Menyihir Ribuan Penonton di Meranti
Minggu, 07 Februari 2016 - 16:20:19 WIB

SELATPANJANG - Berada di desa bukanlah menjadi penghalang untuk menghasilkan sebuah karya film. Hal inilah yang dibuktikan Sanggar Kepurun Desa Alai Selatan, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Kepulauan Meranti. Sanggar yang diketuai Syaiful Nizam ini memproduksi film berjudul 'Bakung di Tepi Tasik'.
 
Film tersebut sudah diputarkan perdana di Gedung Serba Guna Kantor Camat Tebingtinggi Barat Sabtu (30/1/2016)  lalu yang berhasil menyita perhatian ribuan penonton. Pada Sabtu (6/2/2016) malam film tersebut kembali diputar di halaman Gedung LAM Kepulauan Meranti, Jalan Dorak Selatpanjang.

Tidak kalah dari sebelumnya, ribuan penonton kembali memadati area tempat diputarnya film tersebut. Tidak ada yang bergeming, semua mata tertuju kepada setiap adegan yang diperankan.

Ketua Sanggar Kepurun yang sekaligus menjadi sutradara film berdurasi 50 menit lebih itu, Syaiful Rizan, mengatakan semua masyarakat bisa menonton film ini karena memang tidak dipungut biaya. Film yang dibiayai dari saku sendiri ini, kata Syaiful, bercerita tentang konflik hutan antara orang kaya dengan seorang pemuda yang cinta dengan hutannya. Selain itu, sang sutradara juga coba memasukan konflik percintaan. Dimana lokasi syuting nya mengambil latar hutan lindung Tasik Nambus dan Dusun Baru Desa Darul Takzim Kecamatan Tebingtinggi Barat.

"Ada sekitar 15 pemain dalam film ini, semua pemain adalah anak watan Meranti," kata Syaiful.

Secara singkat Syaiful menceritakan alur dan konflik dalam film yang diperoduksi Sanggar Kepurun tersebut. Tokoh utama Azam yang diperankan Kamaludin, adalah pemuda tempatan yang sayang dengan hutannya, sehingga hutan dijaga dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab.

Azam mempunyai seorang buah hati, gadis desa bernama Raya yang dilakoni Suci Juwita Sari. Sayang, cinta mereka kandas karena orang tua Raya, yang diperankan Hafis tidak merestuinya. Hafis yang berperan sebagai Orang Kaya lebih memilih seorang mahasiswa bernama Nadim yang datang ke kampung mereka untuk melakukan penelitian tentang hutan, yang diperankan Syafrialdi.

Dalam pembuatan film itu tidak membuat guru SDN 009 Desa Alai Selatan ini berbangga hati, dirinya memberi kesempatan kepada setiap penonton untuk memberi masukan kritik maupun saran, karena mereka juga mengakui masih banyak terdapat kesalahan.

Kelemahan ini sebelumnya diakui oleh Saipul Rizan dan beberapa anggota sanggar. Menurut Saipul, dalam penggarapan film yang menceritakan tentang pentingnya menjaga hutan itu, mereka sangat terbatas, baik IQ maupun IT.

Penulis : Ali Imroen
Editor : Yusni Fatimah


   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Kecelakaan sat mudik.(ilustrasi/int)Imbau Pemudik Hati-hati, Dishub Riau Beberkan 48 Titik Rawan Kecelakaan
Para profesional caster dan analis esports bersama Samsung Galaxy S24.(foto: istimewa)Profesional Caster dan Analis Esports Puji Galaxy S24 Series Sebagai HP Gaming Terbaik
Pelepasan service car untuk Bengkel siaga Suzuki dalam momen mudik lebaran 2024.(foto: istimewa)Dukung Mudik Lebaran 2024, Suzuki Siapkan 66 Bengkel Siaga di Sumatera Hingga Bali
Ilustrasi Pemko Pekanbaru menunggu persetujuan formasi PPPK 2024 (foto/int)Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Persetujuan Formasi PPPK 2024 dari Pusat
Kapolda Riau, Irjen Iqbal kerahkan ribuan personel gabungan selama Ops KLK (foto/int)3.508 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Ops Ketupat Lancang Kuning 2024
  Pengurus KONI Rohil dan cabor saat berbagi takjil di Bagansiapiapi.(foto: afrizal/halloriau.com)KONI Rohil Berbagi Takjil dan Buka Puasa Bersama Cabor
(ki-ka): Direktur & CTO XL Axiata, I Gede Darmayusa dan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya.(foto: istimewa)XL Axiata dan Alita Praya Mitra Resmikan Jaringan Backbone Fiber Optic Gorontalo-Palu
Plt Bupati Asmar saat membuka Gebyar AKS di Pustu Kecamatan Pulau Merbau.(foto: istimewa)Pemkab Meranti Berhasil Turunkan Stunting dan Miskin Ekstrem Jadi 1,00 Persen Tahun 2024
Pj Gubri, SF Hariyanto minta tidak ada lagi jalanan berlubang saat puncak mudik (foto/int)Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
Pemprov Riau sudah siapkan dana untuk pencairan THR PNS dan PPPK (foto/ilustrasi)Pemprov Riau Siapkan Rp170 M untuk Bayar THR PNS dan PPPK
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved