Bantu Petani Rangsang Barat Jual Beras, Camat Juwita Ratna Gelar Bazar di Taman Cik Puan
SELATPANJANG - Petani di Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti sudah memasuki musim panen padi. Namun sayang, musim panen ini kurang mendapat sambutan baik dari sejumlah pengepul atau penggiling padi di wilayah itu.
Pasalnya, pengepul juga mengaku kesulitan untuk menjual beras hasil pembelian gabah dari petani setempat.
Untuk membantu petani mengatasi persoalan tersebut, Camat Rangsang Barat, Juwita Ratna Sari berinisiatif untuk menyelenggarakan bazar penjualan beras tersebut.
Upaya itu dilakukan setelah pihaknya mencoba untuk menjajaki kerjasama dengan distributor beras di Kota Selatpanjang, ibukota Kepulauan Meranti, namun belum berhasil. Karena tidak tahu lagi mau dijual kemana, makanya timbul inisiatif untuk menggelar bazar tersebut.
Stand bazar launching perdana beras Rangsang Barat di Taman Cik Puan, Jalan Merdeka Selatpanjang yang dimulai pada, Minggu, (18/4/2021) akan digelar selama bulan Ramadhan.
"Stand Bazar ini kami buka dalam rangka mempromosikan beras lokal sekaligus membantu petani asal Kecamatan Barat sesuai dengan motto sejahterakan petani lokal, konsumsilah beras ladang hasil produksi petani Kecamatan Rangsang barat," kata Juwita Ratna Sari.
Dikatakan Juwita, beras yang akan dijual selama bulan Ramadhan itu sebanyak 15 ton yang berasal dari Desa Mekar Baru dan desa lainnya yang notabene penghasil beras.
Dikatakan lagi, banyak sekali manfaat mengkonsumsi beras lokal, selain berkualitas dengan tidak memakai pengawet dan pemutih, soal rasa beras ini sangat enak dan pulen ketika dimasak, hanya saja terkendala pemasaran.
Dirincikan beras produksi petani lokal Rangsang Barat itu mempunyai 4 varian, masing-masing yakni Anak Daro dan Batang Piaman yang dijual Rp9 ribu perkilo, beras Cendani dan Pandan Wangi yang dijual Rp10 ribu perkilogramnya.
"Bagi masyarakat yang ingin mengkonsumsi beras enak ini bisa langsung datang ke Bazar kami. Bazar ini dibuka dari pukul 8 pagi hingga pukul 5 sore," kata Juwita.
Launching perdana beras Rangsang Barat tersebut dihadiri oleh Bupati Kepulauan Meranti, H Muhammad Adil SH, pembukaan bazar ditandai dengan pemotongan pita.
Dalam kesempatan tersebut, Adil membagikan beras sebanyak 1 ton kepada para fakir miskin, tukang becak dan petugas kebersihan, dimana masing-masing memperoleh 5-10 kilogram setiap orangnya.
Beras tersebut berasal dari program Ketahanan Pangan Kecamatan Rangsang Barat sejak masa pandemi. Dimana dalam masa itu, pemerintah Kecamatan bekerjasama dengan Polsek, KTNA dan Gapoktan Rangsang Barat.
Sementara itu dalam rangka membantu para petani beras di Kecamatan Rangsang Barat Bupati juga akan membeli seluruh beras petani. Dimana ia meminta kepada setiap OPD di lingkungan pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti untuk membeli 1 ton beras. Nantinya beras-beras tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Semoga dapat membantu Pak Petani dalam menyambut lebaran nanti," ucap Bupati Adil.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga membeli salah satu minuman produksi rumah tangga warga Rangsang Barat yakni Kadarsiono, yang memproduksi sirup Mangrove sebanyak 350 botol.
Penulis : Ali Imroen
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :