Cegah Penyebaran Covid-19, RSUD Kepulauan Meranti Terapkan Protokol Kesehatan Ketat
Rabu, 18 November 2020 - 16:13:57 WIB
SELATPANJANG - Untuk penanganan dan pencegahan virus Corona atau Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepulauan Meranti menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat khusus pada pasien maupun pengunjung.
Sebagaimana diungkapkan Direktur RSUD Kepulauan Meranti, Dr H Riasari bahwa penerapan itu salah satunya pasien-pasien yang akan berobat di poliklinik RSUD Kepulauan Meranti mulai dari pintu depan sebelum masuk ke pendaftaran dianjurkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu pada tempat yang sudah disediakan.
"Kemudian pada pintu masuk di lobi akan dilakukan pengecekan suhu tubuh dengan menggunakan Thermo Gun. Setelah itu dilanjut di pendaftaran akan ada phone screening, ada beberapa pertanyaan yang akan ditanyakan pada pasien yang akan berobat, khususnya di poli klinik, terhadap terhadap hal-hal yang berhubungan dengan kasus-kasus Covid-19. Mungkin salahsatu riwayat penyakitnya, riwayat demam atau ada gangguan-gangguan yang berhubungan dengan saluran pernapasan," ujar Riasari, Selasa (17/11/2020).
Kemudian, lanjut Direktur RSUD Kepulauan Meranti itu, salah satunya dari phone screening itu untuk mengetahui apakah ada riwayat perjalanan keluar dari Kabupaten Kepulauan Meranti mungkin menuju daerah-daerah yang ada kasus konfirmasi positif Covid-19 yang meningkat. Kemudian apakah ada riwayat kontak sebelumnya baik itu dengan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Setelah pasien dari Thermo Gun tidak dinyatakan demam kemudian dari phone screening juga tidak menunjukkan adanya riwayat kontak dengan kasus Covid-19 maka pasien dapat melanjutkan untuk mendapatkan perawatan di poliklinik RSUD," tuturnya.
Riasari juga menjelaskan, kemudian untuk pelayanan di unit gawat darurat (UGD) itu juga menerapkan screening yang ketat bagi pasien-pasien yang akan mendapatkan rawat inap atau rawatan di RSUD Kepulauan Meranti.
"Jadi supaya kita dapat lebih selektif, lebih ketat dalam melakukan screening ini. Jadi supaya tidak ada kecolongan lagi, karena sekarang kita ketahui juga banyak kasus-kasus Covid-19 yang terkonfirmasi itu tanpa gejala. Jadi kita tidak mau ada kecolonga. Jadi memang sangat ketat kita pelayanan di RSUD ini mulai dari pelayanan poli klinik maupun pelayanan di UGD kita," jelasnya.
Selanjutnya kata Riasari, untuk pasien rawat inap mulai dari bulan April 2020 lalu sudah menerapkan tidak adanya kunjungan pasien yang dirawat inap di RSUD. Piahknya hanya membenarkan satu orang penunggu pasien dari keluarga pasien tersebut.
Terakhir, Riasari juga mengimbau baik kepada pasien maupun pengunjung untuk selalu menjaga kesehatan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan agar terhindar virus asal Wuhan, China tersebut.
"Untuk pasien-pasien yang mendapatkan pelayanan di RSUD baik itu keluarga yang mendampingi kami harapkan dapat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, salah satunya itu menggunakan masker, kemudian mencuci tangan memakai sabun di air mengalir, kemudian juga menjaga jarak," harapnya.
Penulis : Ali Imran
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :