Menuju New Normal, Pemkab dan Polres Meranti Bentuk 10 Kampung Tangguh Nusantara Covid-19
SELATPANJANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti berencana akan memberlakukan tatanan kehidupan baru (New Normal) di tengah Pandemi Covid-19, pada 1 Juli 2020 mendatang.
Sebelum itu diberlakukan terlebih dulu akan dibentuk Kampung Tangguh Nusantara bekerjasama dengan Polres Kepulauan Meranti.
Kampung Tangguh Nusantara akan dibentuk di 10 desa dan kelurahan rawan Covid-19 yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Hal itu terungkap dalam pertemuan yang digelar oleh Polres Kepulauan Meranti yang dihadiri oleh Forkopimda, dan sejumlah tokoh agama, masyarakat dan pemuda di ruang Rupatama, Mapolres Kepulauan Meranti, Selasa (23/6/2020) pagi.
Wacana pembentukan pilot project Kampung Tangguh Nusantara ini pertama kali diusulkan oleh Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Taufik Luqman Nurhidayat kepada Bupati Drs H Irwan.
Tujuan dari pembentukan Kampung Tangguh Nusantara ini dikatakan Kapolres adalah untuk melihat seberapa besar kesiapan masyarakat di masing-masing kecamatan untuk penerapan New Normal. Nantinya Kampung Tangguh ini akan menjadi indikator yang mampu menunjukkan seberapa besar efektifitas penanggulangan Covid-19 oleh Tim Gugus Tugas di wilayah tersebut termasuk juga pengendalian masalah keamanan dan mengantisipasi peredaran Narkoba yang mungkin terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti.
Ide Kapolres tersebut disambut baik oleh Pemkab Kepulauan Meranti dalam hal ini Bupati Irwan yang ditindaklanjuti dengan pembentukan Kampung Tangguh Nusantara di 10 desa dan kelurahan yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Dalam pertemuan yang digelar di Mapolres Kepulauan Meranti tersebut semua pihak menyetujui rencana pembentukan Kampung Tangguh Nusantara tinggal lagi eksekusi di lapangan dimana semua pihak terkait harus saling bersinergi atau bekerjasama untuk mensukseskan rencana tersebut.
Asisten I Setdakab Kepulauan Meranti Syamsuddin SH MH mengatakan semua pihak harus bekerjasama dengan baik mulai dari Pemkab, TNI dan Polri serta masyarakat. Karena Kampung Tengah Nusantara ini akan berdampak di segala aspek kehidupan masyarakat baik ekonomi, kesehatan, keamanan, hingga mengatur perilaku dan aktivitas masyarakat sehari-hari.
"Jadi untuk menyukseskan Kampung Tangguh Nusantara ini mari kita saling bekerjasama mulai dari penyusunan program hingga pelaksanaan di lapangan," ujar Syamsuddin.
Adapun 10 titik Kampung Tangguh Nusantara di Kabupaten Kepulauan Meranti adalah Kelurahan Selatpanjang Barat, Desa Alahaih, Desa Renak Dungun, Desa Anak Setatah, Desa Bandul, Desa Bungur, Desa Bagan Melibur, Desa Alai dan Desa Sungai Tohor serta Rangsang. (Adv)
Penulis : Ali Imron
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :