www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
IOH dan Mastercard Umumkan Kemitraan Cybersecurity Center of Excellence, Ini Targetnya
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Serbu Kantor untuk Ngurus Kartu Pra Kerja, Warga Kepulauan Meranti Abaikan Social Distancing
Rabu, 08 April 2020 - 14:52:12 WIB

SELATPANJANG - Ratusan masyarakat menyerbu dan berkerumun memadati Kantor Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kepulauan Meranti, Rabu (8/4/2020).

Kedatangan mereka adalah untuk mengurus dan ingin mengetahui persis informasi jelas terkait pengurusan kartu prakerja yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

Kerumunan semakin padat, ada dari mereka yang ingin berdesakan- desakan untuk mendapatkan antrean. Membludaknya warga semakin tidak terkontrol. Petugas dari Satpol PP yang berjaga di lokasi pun dibuat kewalahan.

Padahal pemerintah telah mengimbau agar masyarakat melakukan social distancing atau juga physical distancing. Tujuannya, untuk memutus mata rantai persebaran virus corona hingga menekan jumlah korban.

Nasution salah satu warga yang berada di lokasi yang datang dari desa seberang mengaku datang ke lokasi karena mendapat informasi dari pihak pemerintah desa terkait kartu pra kerja.

"Kita dapat informasi dari pihak dusun untuk datang ke sini untuk pengurusan kartu pra kerja," ujar Nasution.

Dirinya mengatakan tidak mengetahui dan tidak mendapatkan informasi jelas.  "Setelah datang ke sini ternyata kita disuruh untuk mendaftar secara online," keluh Nasution.

Nasution mengaku hanya pasrah apabila dirinya tidak dilayani hari ini karena memang kebijakan pemerintah yang mengharuskan physical distancing. 

"Kalau begitu kan kita bisa langsung melalui pihak desa," ujarnya.

Warga yang sempat mencapai ratusan tersebut, datang dari berbagai daerah yang ada di Kepulauan Meranti.

Sontak hal tersebut menarik perhatian aparat keamanan. Pasalnya hal ini sangat melanggar kebijakan physical distancing yang gencar disampaikan pemerintah pusat.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat beserta jajaran langsung datang ke lokasi untuk membubarkan masa sekitar pukul 10.00 WIB. Dirinya yang datang bersama juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 juga turut dibantu Satpol PP Meranti.

Di sana mereka sempat memberikan imbauan hingga pukul 10.30 WIB. Setelah itu pihak Kapolres dan jajaran langsung beranjak dan tinggal sedikit aparat yang siaga di lokasi.

Kapolres mengatakan terkejut mendapatkan informasi bahwa warga berkerumun di sana.

"Terkait informasi berkerumunnya masyarakat di tempat ini, kami datang ke sini dengan menggeser beberapa personel tujuannya untuk membubarkan mereka supaya jangan berkumpul di tempat-tempat khususnya pelayanan publik ini," ujar Taufiq.

Kapolres mengaku khawatir bahwa orang-orang yang berkumpul, tidak diketahui jelas darimana saja.

"Kita gak tahu orang-orang ini ada dalam pengawasan, ratusan orang yang kita lihat kita gak tahu orang-orang yang mungkin terpapar," ujar Taufiq.

Dirinya juga mengaku langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kepulauan Meranti agar mengakomodir seluruh pelayanan agar tidak membuat kerumuman masyarakat.

"Kita imbau ke pak Kadis bagaimana teknisnya mulai desa camat, silahkan melaksanakan kegiatan seperti biasa tapi minimal dikurangi jumlah orangnya," ujar Taufiq.

Kekhawatiran Taufiq semakin bertambah mengingat masyarakat yang datang didominasi masyarakat yang tidak menggunakan masker.

"Ini semuanya yang saya lihat tidak menggunakan masker, kita mengimbaulah jaga jarak dan hindari kontak fisik," pungkas Taufiq.

Sementara itu Kepala Bidang Tenaga Kerja, Syarifuddin Y Kai mengatakan untuk pengurusan sudah diserahkan ke pihak desa dan kelurahan.

"Sudah dibubarkan karena untuk saat ini memang tidak boleh berkumpul atau berkerumun, kemudian solusinya data ini untuk pendataannya diserahkan ke desa dan lurah, jadi mereka yang mendata. Kemudian, data dari desa atau lurah pula kami menerima untuk dikirim ke provinsi," ujar Kabid Tenaga Kerja DPMPTSP-Naker Meranti, Syarifuddin Y Kai, Rabu (8/4/2020) siang.

Dijelaskannya, dalam mendaftar sebagai pemegang kartu Pra Kerja petunjuk pelaksanaannya dengan regulasi yang tertuang dinilai sudah cukup jelas. Pendaftaran kartu Pra Kerja dilakukan di situs prakerja.go.id. Calon pendaftar diminta untuk mengisi data sesuai dengan informasi sebenarnya. Jika tidak bisa melakukan pendaftaran secara online, masyarakat cukup mendatangi kantor desa dan kelurahan. Lengkapi data diri dan isi blangko yang telah disediakan. 

Penulis : Ali Imron
Editor : Fauzia


   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
CEO Mastercard Michael Miebach, President Director & CEO IOH Vikram Sinha, Menkominfo RI Budi Arie Setiadi dan Wakil Rektor ITB Dr Ir Gusti Ayu (foto/ist)IOH dan Mastercard Umumkan Kemitraan Cybersecurity Center of Excellence, Ini Targetnya
Mobil Kasat Narkoba Polres Pelalawan yang dibawa Bripda YI tabrak pagar Dinas PKH Pemprov Riau (foto/int)Begini Nasib Bripda YI yang Mabuk dan Kecelakaan Saat Bawa Mobil Kasat Narkoba Pelalawan
Akhir pekan harga emas melejit di Pekanbaru (foto/int)Wow, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Melejit Jadi Rp1.345.000
Taman Rekreasi Alam Mayang Pekanbaru meriahkan libur Lebaran (foto/int)16 Ribu Wisatawan Kunjungi Taman Rekreasi Alam Mayang Saat Libur Lebaran
Karhutla masih membayangi sejumlah provinsi di Sumatera, termasuk Riau (foto/int)Titik Api di Riau Nihil, Hotspot Sumatera Terdeteksi di 4 Provinsi Pagi Ini
  Para jurnalis dan vlogger foto bersama usai merasakan sensasi berkendara skutik premium Stylo 160cc. Foto budyCity Rolling Honda Stylo 160: Santai dan Elegan, Enak Dibawa karena Tarikannya Lebih Halus
Harga cabai merah keriting di Kota Pekanbaru mulai naik jadi Rp50 ribu per Kg (foto/riki)Sempat Nyungsep, Kini Harga Cabai Merah di Pekanbaru Mulai Pedas Lagi
Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto (foto/Yuni)Jelang Peresmian, Pj Gubri Minta Kasatpol PP Kerahkan Personel Pantau Quran Center
Ilustrasi hujan lebat mengguyur Riau sore ini (foto/int)Peringatan Dini: Waspada Hujan Lebat Mengguyur Riau Sore Ini
Kapolres Pelalawan saat memantau dan mengawasi langsung proses penerimaan anggota Polri di Mapolres Pelalawan.(foto: andi/halloriau.com)Kapolres Pelalawan Awasi Langsung Proses Penerimaan Calon Anggota Polri
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved