Program Baru Camat Tebingtinggi: 'Bubarkan PSK'
Sabtu, 07 Maret 2020 - 10:15:39 WIB
SELATPANJANG - Pemerintah Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti akan meluncurkan program baru bagi para pegawai dan staf kantor di Kantor Camat.
Adapun program tersebut adalah Buka Bareng Kantor Camat Puasa Senin Kamis atau dikenal dengan 'Bubarkan PSK'. Program tersebut akan rutin dilaksanakan, selain dimaksudkan untuk menambah pahala juga dimaksudkan untuk menjalin keakraban sesama aparatur.
Camat Tebingtinggi, Rayan Pribadi SH mengatakan program ini sudah diumumkan kepada seluruh pegawai dan staf kantor camat termasuk juga pegawai kantor kelurahan dan desa yang ada di Kecamatan Tebintinggi.
"Semua staf sudah tahu, nanti agenda buka bersamanya nanti kita gelar di rumah dinas camat yang berada di Jalan Merdeka Selatpanjang. Nanti akan kita sediakan takjilnya juga," kata Rayan.
Dikatakan Rayan, Puasa Senin Kamis merupakan ibadah puasa sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Puasa sunnah berarti jika dilakukan akan mendapat pahala dan jika tidak dilaksanakan juga tidak berdosa. Selain itu puasa ini ternyata memiliki banyak manfaat.
"Manfaat Puasa Senin Kamis sangat besar, dilihat dari segi kesehatan tubuh maupun mental dan spiritual yang dialami oleh pelakunya Oleh karena itu, mereka yang suka puasa Senin Kamis dapat memaksimalkan serta menyeimbangkan antara tiga kecerdasan, yaitu kecerdasan intelektual (IQ), emosional, dan kecerdasan spiritual dan ini sangatlah dibutuhkan bagi aparatur yang melayani masyarakat," tutur Rayan.
Dijelaskan Rayan, kenapa nama program yang dibuat agak berbeda dari tujuannya, dikatakan dari program tersebut ada dua hal yang memiliki makna yang berbeda. Selain puasa, pihaknya juga akan mencoba melakukan penertiban yang selama ini menjadi keluhan masyarakat yakni banyaknya Pekerja Seks Komersial (PSK) yang menjajakan dirinya di Kota Selatpanjang.
Untuk itu dia mengajak kepada instansi terkait dan lintas sektoral untuk bersama-sama memberantas penyakit masyarakat ini.
"Ada pesan moral dari program yang kita buat, artinya satu kalimat ada dua makna, yakni makna tersirat dan makna yang sesungguhnya. Seperti yang kita ketahui di Kota Selatpanjang sangat banyak wanita malam yang berprofesi sebagai PSK. Saya sangat prihatin dengan kondisi itu, untuk itu saya mencoba mengajak pihak terkait untuk segera menyelesaikan persoalan ini demi terciptanya ketertiban dan keamanan di tengah masyarakat," ujarnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kepulauan Meranti, H Khalid Ali mendukung langkah pemerintah kecamatan itu dalam menertibkan PSK di Selatpanjang yang menjadi ibukota kabupaten.
Hanya saja, legislator itu meminta, agar penertiban PSK dan Pekat (penyakit masyarakat) di kota ini, tidak tebang pilih
"Ini tidak menjadi rahasia umum lagi, langkah pertama Satpol PP harus meminimalisir Pekat. Setelah itu baru tempat lainnya. Tapi kita minta harus direalisasikan. Jangan hanya konsep saja," ujarnya.
Diakui, di kota ini, masih banyak tempat prostitusi terselubung yang juga belum ditertibkan. Hotel, wisma dan kontrakan serta lainnya. Karena itu, perlakuan penertiban harus dilakukan secara adil dan menyeluruh.
"Kalau memang harus ditertibkan, ditertibkan saja semuanya dan jangan separuh-separuh," kata Ali.
Penulis : Ali Imroen
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :