www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


PT NSP Tunggak Pajak Non PLN ke Pemkab Kepulauan Meranti Rp300 Juta
Senin, 03 Februari 2020 - 17:37:32 WIB

SELATPANJANG - Perusahaan Sagu terbesar di Indonesia, PT Nasional Sago Prima (NSP) yang beroperasi di Kepulauan Meranti hingga saat ini masih belum melunasi tunggakan pajak non PLN sejak 2011 silam.

Padahal Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi (BPPRD) Kepulauan Meranti mengatakan pihak PT NSP sudah berjanji akan membayarkan tunggakan pajak tersebut.

Sekretaris BPPRD Kepulauan Meranti Agib Subardi mengatakan bahwa dengan tidak dibayarkannya pajak tersebut, PT NSP dianggap tidak mengikuti peraturan yang telah diatur di dalam peraturan daerah.

"Itu berarti pihak perusahaan tidak mengindahkan peraturan daerah," ujar Agib Senin (3/2/2020).

Dirinya mengatakan bahwa peraturan terkait pajak non PLN sudah tertuang dalam Perbub Tahun 2011 dan Perda No 10 Tahun 2011, namun pihak perusahaan menganggap cuek hal ini

"Orang-orang pintar semua di dalam, tapi dia pura-pura bodoh. Itu aja intinya," ungkapnya.

Dari estimasinya piutang tunggakan ratusan juta rupiah dengan rincian tarif Rp1,115 per-Kwh atas total pemakaian operasional perusahaan dari 2011 hingga saat ini.

Padahal menurut Agib, pihaknya beberapa kali telah melayangkan surat panggilan dan surat teguran, namun sampai saat ini itikad baik dari perusahaan untuk melunaskannya belum terlihat. Pengertian Agib, pajak non PLN merupakan pajak atas penggunaan pembangkit listrik non PLN seluruh operasional perusahaan terkait.

Sementara itu Kepala Bidang Perencanaan Pengembangan Pendapatan BPPRD Kepulauan Meranti Yose Rizal menambahkan bahwa pihaknya sudah beberapa kali menyurati PT NSP namun tidak ada tanggapan dan tidak pernah digubris.

"Pertama mereka nyurati kita atas dasar keberatan untuk membayar pajak itu pada bulan Juni 2019 lalu, kita balas surat itu pada Juli 2019 namun tak ada tanggapan, kita kirim lagi surat teguran pada bulan November 2019 mempertegas surat kami terdahulu bahwa perusahaan memiliki kewajiban untuk membayar pajak tetap juga tidak ada balasan," kata Yoserizal.

Dirinya mengatakan pada awal tahun ini juga mengirim surat teguran kedua kepada pihak PT NSP karena tidak ada tanggapan. Jumlah tunggakan sendiri dikatakan Yose berkisar Rp 300 juta.

"Sampai dengan dengan surat teguran kedua yang kita kirim pada Januari 2020 belum juga digubris. Berkisar hampir Rp300 juta lebih. Angka detailnya saya tidak begitu ingat," pungkas Yose.

Sementara itu Humas PT NSP Setyo Budi Utomo mengaku baru mendapatkan pemberitahuan pada akhir tahun 2019. Selain itu untuk tunggakan pajak juga dikatakan Budi berbeda dari pernyataan BPPRD Kepulauan Meranti yaitu menunggak sejak tahun 2012.

"Jadi itukan sejak tahun 2012 kita juga baru dibilang orang dinas pajak kan akhir tahun 2019," ujar Budi.

Budi mengaku tidak dibayarkannya tunggakan tersebut karena ada perbedaan pemahaman antara pihaknya dan BPPRD Meranti. Namun dirinya tidak menjelaskan secara rinci terkait masalahnya.

Budi mengaku akan tetap membayar tunggakan pajak tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku. "Pasti kita bayar, mudah-mudahan bulan ini bisa kita tuntaskan," ujar Budi.

Penulis : Ali Imron
Editor : Fauzia

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Konser Virgoun di Lancang Kuning Carnival diguyur hujan.(foto: sri/halloriau.com)Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Ribuan masyarakat padati halaman kantor Gubernur Riau jelang pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024.(foto: risnaldi/halloriau.com)Ribuan Masyarakat Mulai Padati Kawasan BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Pecah rekor MURI porsi mie sagu terbanyak di Gernas BBI-BBWI Riau.(ilustrasi/int)Pemprov Riau Siap Pecahkan Rekor MURI Masak Mie Sagu Terbanyak di Gernas BBI-BBWI 2024
Kadisperindagkop UMK Riau, Taufik OH.(foto: mcr)Kolaborasi dengan Dispar, Disperindagkop Riau Targetkan Transaksi Gernas BBI-BBWI Lebih Rp18 Miliar
Ketua DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk (foto/int)PSI Riau Buka Penjaringan Kepala Daerah Jelang Pilkada 2024
  PT PHR menggelar talk show dengan yang menghadirkan narasumber Salman Subakat, CEO NSEI Part of Paragon Corporation.(foto: istimewa)Talk Show Bertajuk Tuan Dukung Puan, Bentuk Komitmen PHR untuk Kesetaraan Gender
UNESCO catat ada 70 persen serangan terhadap jurnalis lingkungan.(foto: istimewa)UNESCO: 70 Persen Jurnalis Lingkungan Jadi Sasaran Intimidasi dan Kekerasan
Dirjen BPD Kemendagri, La Ode Ahmad bersama Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(foto: mcr)Dirjen BPD Kemendagri Puji Sinergi Pemerintahan Daerah dan Desa di Riau
Awan gelap di sekitar Kantor Gubernur Riau jelang Pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival.(foto: dini/halloriau.com)Angin Kencang Terpa Kantor Gubernur Riau Jelang Konser Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Hasil RUPS XL Axiata memutuskan untuk memberikan dividen merupakan wujud apresiasi kepada pemegang saham (foto/ist)XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Serta Bagi Dividen Rp 635,5 M
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved