Kasus DBD di Meranti, Satu Balita Dirawat
Kamis, 17 Januari 2019 - 19:38:40 WIB
SELATPANJANG - Wilayah Kepulauan Meranti menjadi salah satu daerah endemis penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Perdana di tahun 2019 ini, seorang anak terpaksa harus dirawat di RSUD karena menderita DBD.
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Pemberantasan, Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti Muhammad Fakhri yang dikonfirmasi membenarkan hal itu.
Disebutkannya anak yang menderita DBD tersebut berinisial A warga Penggaram, Selatpanjang Kota. Saat ini dirawat di RSUD.
"Masih anak-anak. Umurnya sekitar 2 tahun, dan saat ini dirawat di RSUD," ucapnya.
Menurutnya anak tersebut sudah mengalami Dengue Shock Sindrome (DSS). Sehingga harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD.
Fakhri menambahkan pihaknya juga sudah menindaklanjutinya dengan melakukan fogging di tempat tinggal si Anak. Sehingga perkembangbiakan nyamuk pembawa virus DBD bisa dihabisi.
"Kita sudah lakukan observasi dan melanjutkannya dengan fogging," tambahnya.
Direktur RSUD Selatpanjang dr Ria Sari menambahkan perawatan terhadap anak penderita DBD sedang dilakukan. Ia memastikan penanganannya telah berjalan maksimal di RSUD.
"Mudah-mudahan bisa sembuh. Karena sudah kita tangani dengan baik di RSUD," ucapnya.
Penulis : Ali Imron
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
